Mohon tunggu...
Arief Budimanw
Arief Budimanw Mohon Tunggu... Konsultan - surveyor

rumah di jakarta..

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tukang Parkir Penghancur UMKM

18 Maret 2024   00:50 Diperbarui: 18 Maret 2024   00:56 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mereka merasa punya hak menagih uang  sewa tanah

Tanah yang bukan milik mereka 

Dan jika menolak, siap siap untuk dicaci

Atau kaca spion rusak atau lebih daripada itu

Dan kita sebagai pengemudi terpaksa memberi uang

Dua ribu untuk sepeda motor 

Lima ribu untuk mobil 

Sembari tersenyum kecut dan bergumam 

Sedekah berkah

Dan kemudian pergi

Keesokan harinya mulai putar otak 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun