Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terpesona (November 12)

13 November 2022   17:39 Diperbarui: 13 November 2022   19:05 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi puisi Pixabay.com

Aku melanjutkan hatiku yang sedang terbuai angan
Mungkinkah aku terpesona saja
Bukan sungguh-sungguh rasa cinta
Karena ketiadaan yang lama

Senyummu tak pernah ada
Namun selalu terkenang jelang malamku
Aku heran bagaimana bisa
Hatiku terus saja melaju padamu

Mengapa begini
Mengapa susah memendam gejolak
Apakah benar ini sia-sia
Di masa-masa seperti apakah seharusnya menepi

Tanpa rasa
Tanpa kata
Aku hanya terjebak imanjinasi
Aku hanya terkungkung memori

Terpesona
Mungkin itu yang benar-benar sedang kurasa
Manis sapa
Lembut kata
Itu saja

Mungkin
Iya hanya mungkin

..
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
19-2.366

Baca juga: Kalut (November 10)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun