Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menggantungkan Rindu

12 Juli 2021   15:28 Diperbarui: 12 Juli 2021   19:52 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Senja bergulir perlahan menggantikan siang
Kala bosan yang ingin kutepis tak kunjung hilang
Ingin sekali rasa hati ini pulang
Hingga segala rasa lainnya menjadi dalam remang

Mengingat taman rumah yang tertinggal
Belum terselesaikan kurang sejengkal
Langkah diri menuju pekerjaan
Membuatku terpaksa meninggalkan kampung halaman

Inikah sebuah rindu yang tak tertahan
Meski badan tetap berada di kediaman
Namun hati seolah terbang jauh melampaui batas-batas pikiran
Menuju rumah tinggal yang menjadi idaman

Aku telah lelah menggantungkan rindu pada harapan untuk pulang

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
12 Juli 2021

Karya ke-1656

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun