Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kusuma Harum Penghias Hati

8 Juli 2021   18:44 Diperbarui: 8 Juli 2021   18:47 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bunga pukul empat Mirabilis jalapa milik penulis puisi. Dokpri

Sudah senja kala ku melihatnya
Kuning cerah indah pun megah
Apa gerangan yang mewarnai tiap helai mahkotanya
Siapakah pemberi mewangi setiap angin bertiup menghalau gundah

Mirabilis jalapa
Bunga cantik kecil mewarna
Tumbuh manis tiada tara
Membuka mata dari kantuknya

Lelah yang terajut karena seharian berkarya
Tetiba tertumpuk sirna dalam buaian mata
Kala membuka jendela meliha mekarnya
Bunga pukul empat kala senja

Kusuma harum penghias hati
...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
8 Juli 2021

Karya ke-1645

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun