Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Debar Itu Muncul Lagi (Ternyata Masih Bisa)

13 Januari 2019   06:00 Diperbarui: 13 Januari 2019   06:02 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mentari pagi di kampung Kunci. Sidareja. Cilacap. Jawa Tengah. Photo by Ari

Tersenandungkan lagi kasih itu
Dan aku heran masih bisakah
Ketika debar itu kembali merajai
Saat bertatap dan bertemu

Ah apakah itu memandang usia
Yang kataku menjelang senja
Bukankah itu milik setiap masa
Yang sedang memendam rasa

Seperti apakah akhir kisah ini
Akankah seindah tulisan para pujangga
Ataukah sejatinya biasa saja berjalan
Mengikuti lagunya sanubari

Jiwa yang manakah pengisinya
Yang merentangkan pesona dalam sekejap
Yang membangkitkan desakan desakan kuat
Yang menggelorakan batin dalam resah

Aku tak sanggup menuangkan hatiku
Dalam sebuah tulisan saja
Namun kuakui aku merasakannya lagi
Getar itu melanda batin yang terkoyak rindu

Written by Ari Budiyanti

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun