Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kemetisme: Kebangkitan Agama Mesir Kuno dan Refleksi Spiritual di Era Modern

9 Agustus 2025   07:00 Diperbarui: 9 Agustus 2025   02:25 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Common Beliefs - (kemeticreconstructionism.weebly.com)

2. Koneksi Kosmik dan Kesadaran Diri

Kemetisme mengajarkan bahwa manusia adalah bagian dari tatanan kosmik yang luas. Para dewa tidak semata-mata berada “di luar,” tetapi juga mencerminkan kekuatan yang ada di dalam diri:

* Ra — Cahaya kesadaran dan energi hidup.

* Isis — Intuisi, kasih sayang, dan perlindungan.

* Thoth — Kebijaksanaan, pengetahuan, dan komunikasi.

Dengan memahami arketipe ini, seseorang dapat mengenali potensi batinnya dan mengintegrasikan nilai-nilai tersebut ke dalam kehidupan sehari-hari.

3. Ritual sebagai Sarana Transformasi

Bagi praktisi Kemetisme, ritual bukanlah kewajiban kaku, melainkan momen transformatif. Di tengah dunia yang serba instan, ritual seperti persembahan air, meditasi saat matahari terbit, atau membaca teks kuno menjadi cara untuk:

* Menenangkan pikiran dari hiruk pikuk.

* Menyambungkan diri dengan siklus alam.

* Menyelaraskan niat dengan tindakan.

Kemetisme dan Psikologi Arketipe

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun