Dengan cepat benang-benang itu menyerang melilit setiap manusia yang ada di dalam ruang istana. Secepat kilat mereka menjadi puluhan bahkan ratusan kepompong. Tak terkecuali Kaisar dan Permaisuri. Bahkan seluruh prajurit kekaisaran tak ada yang luput dari serangan itu. Termasuk bangunan istana yang begitu megah luluh lantah oleh serangan benang-benang sutra yang begitu dahsyat.
Di antara reruntuhan bangunan istana yang telah porak-poranda. Terdapat sebuah kepompong emas yang tengah berdiri utuh. Terdapat sebuah mahkota bunga teratai yang juga terbuat dari emas di atasnya. Tidak seperti kepompong lainnya yang akan hancur, kepompong emas itu pada saatnya nanti akan terbuka oleh orang yang dikehendakinya. Membangkitkan penghuni di dalamnya yang kini telah tertidur abadi.Â
---o0o---
Depok, 30 Agustus 2016