Lihat ke Halaman Asli

Sunan Amiruddin D Falah

TERVERIFIKASI

Staf Administrasi

5 Kepastian dalam Hidup Manusia Menurut ChatGPT, Apakah Pajak Termasuk?

Diperbarui: 6 Maret 2023   14:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Pri 

Banyak sekali ketidakpastian dalam perjalanan hidup setiap manusia di dunia. Tidak ada prediksi yang benar-benar bisa menjanjikan bahkan dengan kehadiran perkembangan ilmu dan teknologi yang pesat. Dalam porsi yang lebih besar, ketidakpastian secara khusus diteliti oleh seorang peneliti bernama  Nassim Nicholas Taleb lewat teori yang diberi nama dan juga menjadi judul bukunya "The Black Swan". 

Dalam teorinya, Black Swan adalah peristiwa acak yang tidak terduga dan sangat langka. Tetapi terjadinya peristiwa tersebut tidak bisa diprediksi meskipun di masa sebelumnya pernah terjadi. Black Swan tidak bisa diramalkan, memiliki dampak yang besar, dan sesudah terjadi seakan mudah dijelaskan. Lalu apa yang pasti di dalam hidup manusia di dunia? 

Merangkum dari berbagai sumber, dari sisi agama setidaknya ada 7 kepastian dalam hidup manusia di dunia, yaitu, rezeki, umur, tua, sakit, kematian, takdir dan perpisahan. Tetapi 7 kepastian tersebut dapat diringkas ke dalam dua kepastian, yakni takdir dan kematian. Rezeki dan sakit masuk dalam kepastian 'takdir'. Sebab rezeki dan  sakit tanpa melihat wujud, besaran dan dari mana asalnya, keduanya adalah bagian dari takdir yang pasti diterima atau dialami manusia. Sedang umur, tua dan perpisahan dapat masuk ke dalam satu kepastian 'kematian'.  Sebab umur, tua dan perpisahan merupakan bagian dari proses kematian. 

Sementara mengambil kepastian hidup dari sudut pandang lain dikutip dari poin ke 25 sebuah artikel berjudul "25 Nasehat Perubahan ala Rhenald Kasali, Bapak Rumah Perubahan" yang berbunyi, "Ada tiga hal yang pasti di dunia ini, pajak, kematian dan perubahan" juga mengingatkan pada tulisan sebuah surat seorang tokoh Amerika Serikat, Benjamin Franklin.  

"In this world nothing can be said to be certain, except death and taxes" (Tidak ada yang pasti di dunia ini kecuali kematian dan pajak) tulis Benjamin Franklin dalam suratnya kepada Jean-Baptiste Le Roy pada 1789. Kutipan tersebut kemudian menjadi popular setelah surat-surat Franklin diterbitkan pada 1817 dengan judul The Works of Benjamin Franklin. 

Takdir dan kematian menjadi 2 poin utama kepastian dalam hidup manusia dari perspektif agama. Dari sisi tokoh, kita mendapatkan 3 poin ketidakpastian, yaitu pajak, kematian dan perubahan. Bagi penulis, agak ragu mengatakan pajak sebagai bagian dari kepastian dalam hidup jika mengingat apa yang terjadi pada dunia perpajakan kita. Sebab alih-alih sebagai kewajiban warga negara, pajak seringkali disalahgunakan baik oleh para pembayar pajak maupun pengelolanya. 

Memang ada bagian yang pasti dalam dunia perpajakan. Yaitu bagian pelaporan lewat Cara Isi SPT yang setiap tahun harus dilakukan oleh para pembayar pajak. Pelaporan yang dalam beberapa tahun terakhir ini sudah berjalan online. Namun begitu, kebijakan pajak seperti pengampunan (amnesti) pajak dan pemutihan pajak cenderung menempatkan pajak pada ketidakpastian. Kemudian bagaimana pendapat AI versi chatbot ChatGPT mengenai poin kepastian dalam hidup manusia di dunia? 

Dok. Pri. chat.openai.com ChatGPT

Melalui Uji Coba ChatGPT dengan bertanya, "Apa yang pasti di dunia ini?" pada chatbotnya. Dengan cepat, tanpa ragu dan tanpa jeda, ChatGPT menjawab: 

Sangat sedikit hal yang bisa dipastikan di dunia ini, karena banyak hal yang tergantung pada kondisi, keadaan, dan faktor yang tidak diprediksi atau dikendalikan. Namun, ada beberapa hal yang bisa dipastikan secara umum:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline