Tak disangka, blog competition Kirim Tugas di Kompasiana sudah hampir genap 6 bulan diselenggarakan. Kami memerhatikan, ada beberapa dari para pelajar dan mahasiswa yang ketagihan dan sangat produktif menghiasi laman Kompasiana dengan tulisan-tulisannya. Salut!
Bagaimanapun, kesempatan ini bisa dimaksimalkan teman-teman untuk belajar mengembangkan ide, mengkreasikan gaya penulisan, dan berjejaring. Yakin deh akan ada manfaatnya.
Blog competition Kirim Tugas di Kompasiana masih ada hingga akhir tahun 2020
Baiklah, seperti bulan-bulan sebelumnya, kami memilih 30 konten terbaik para pelajar dan mahasiswa yang berhak mendapat sertifikat digital. Berikut ini daftar konten-konten terbaik periode September:
- Musik Latar Dies Irae yang Menyihir dalam Tontonan Masyarakat oleh Frederica Nancy
- Dear Writer, Inilah 7+ Tips Menulis di Ruang Digital oleh Maria Ayu
- KKN-DR Uniwara 2020 Berikan Pendampingan Belajar, Pemahaman Covid-19, hingga Trauma Healing oleh Dian Wijayanti
- Industri Rumahan Tempe Pak Sunardi di Kebon Kopi, Kota Jambi oleh Ahmad Taufik Murtadho
- 5 Ide Pemasukan dari Hobi Travelling oleh Dico Wibowo
- Filosofi Bakat dan Benih Jagung yang Tergugat oleh Puja Nor Fajariyah
- Cita-Cita kok Petani? Why Not?! oleh Dame Rohani Siahaan
- Apa yang Membuat Komunikasi Antarbudaya Penting untuk Kita Pelajari? oleh Stephanie Lintang Lumaris
- Dikoyak Tugas Dadakan, Mahasiswa pun Harus Putar Otak Buat Jawaban oleh Lalaika Lubov
- Jangan Ngajakin Anak Ngomongin Politik Kalau Bacaan Anda Hanya Bermodal Grup Facebook oleh Farent B. Sagala
- Besutan Jombang, Cikal Bakal Kesenian Ludruk yang Terlupakan oleh Nabila PS
- Mengkritisi Sistem Pendidikan di Indonesia Melalui Kasus Perpeloncoan Ospek oleh Seto Galih Pratomo
- Ini 5 Ide Segar Penyelenggaraan Ospek Virtual oleh Alfarabi Maulana
- Ruang Akademisi Nasional Hari Ini: Mengutamakan Gelar Ketimbang Nalar oleh Mohammad Rafi Azzamy
- Cara Waras Mengatasi Stres Belajar di Kala Sekolah Online! oleh Muhammad Andy Firmansyah
- Politik Balas Budi dan Praktik Pendidikan Setengah Hati oleh Muhammad Fakhriansyah
- Kata Mereka, Aku Tak Bisa Apa-apa oleh Sofia Amalia
- Mengusir Insecure, Sang Penghuni Bilik oleh Madarinarn
- Supraku, Supraku, Supramu Bagaimana? oleh Muhamad Iqbal
- Makna Keberadaan Ilmu Kimia Analitik, Simbol Libra dalam Sains, dan Teknologi yang Perlu Kamu Ketahui oleh Auzan Luthfi
- Belajar "Beretika" Emanuel Levinas di Tengah Pandemi Covid-19 oleh Yosep Mau
- Talentaku Vs Hukum Agamaku oleh Siti Lailatul Maghfiroh
- Pelecehan Seksual Sekaligus Akal oleh Melathi Putri Cantika
- Pengalaman Mengikuti GGMUN 2019 di Thailand oleh Chairunnisa Ilmi
- Sejarah Etos Kapitalistik Kaum Quraisy Mekah hingga Diturunkannya Wahyu Ilahi oleh Hilmi Inaya
- Aku Benar Dimaki, Aku Salah Dibenci oleh Wafaul Ahdi
- Mudharabah Ternak Ikan Lele Bioflik Guna Menambah Penghasilan Warga oleh Lucky Gusriyana
- Dari Media Konvensional ke Digital, Apa Saja Perbedaannya? oleh Rusti Dian
- Srintil, Sumber Kehidupan Sekaligus Penentu Nasib Padukuhan Paruk dalam Film Sang Penari (2011) oleh Genoveva Sekar Jemparing
- Komunitas, Wadah Melahirkan Pengetahuan dan Pengalaman oleh Rifan Bilaldi
Sesuai dengan pengumuman sebelumnya, mohon konfirmasikan kemenangan kamu dengan mengirim email ke care@kompasiana.com dengan mengikuti ketentuan berikut:
Subjek email: Pemenang #TugasDiKompasiana September
Nama jelas
Nama sekolah/kampus
Kota/Kabupaten sekolah/kampus
Fakultas dan Jurusan (untuk Kampus)Foto atau scan kartu pelajar/kartu mahasiswa
Pemenang yang tidak mengirimkan konfirmasi kemenangan akan tetap diproses sertifikatnya, bila data dirinya jelas (ada nama Kampus/Sekolah di profil Kompasiana). Nama yang digunakan di sertifikat adalah yang tertera di akun Kompasiana. Sertifikat berbentuk digital akan dikirimkan ke email yang terdaftar di Kompasiana.
Kemenangan dapat dinyatakan gugur jika Tim Kompasiana tidak menemukan bukti identitas yang cukup untuk memvalidasi bahwa pemenang tersebut adalah siswa atau mahasiswa maksimal Strata 1 aktif.