Mohon tunggu...
Syaiful Anwar
Syaiful Anwar Mohon Tunggu... Dosen FEB Universitas Andalas Kampus Payakumbuh

Cara asik belajar ilmu ekonomi www.unand.ac.id - www.eb.unand.ac.id https://bio.link/institutquran

Selanjutnya

Tutup

Money

Motivasi Finansial Paling Waras di Dunia (5).

8 Oktober 2025   10:36 Diperbarui: 8 Oktober 2025   10:36 3
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Selamat datang di seminar finansial paling waras di dunia...

Para pejuang saldo positif, kali ini Kita akan bahas masalah utang.

Lansung saja yaa... (daripada basa basi ujung-ujungnya MLM, caleg atau pinjam duit!) hahaha...

Modul 1: Utang Itu Kayak Mantan --- Awalnya Manis, Ujungnya Mencekik

Mari jujur: semua dimulai dengan niat baik.
"Ah, cuma sekali ini aja," katanya.
"Buat kebutuhan mendesak kok," katanya lagi.
Tiga bulan kemudian, mendesak jadi kebiasaan, dan cicilan jadi sahabat karib.

Utang itu bukan dosa, tapi candu yang berwajah logis.
Dan seperti semua candu, dia bikin kita nyaman dulu, baru nyesel belakangan.
Kalau mau hidup tenang, bukan berarti anti-utang, tapi tahu kapan cukup.
Utang itu kayak sambal: secukupnya bikin hidup bergairah, kebanyakan bikin perut menyesal. 

Modul 2: Pakai Prinsip "No Paylater Before Payday"

Kalimat sakral ini wajib ditulis besar-besar di wallpaper HP.
Karena paylater itu bukan penyelamat, tapi mesin waktu yang bawa Anda langsung ke masa depan... untuk menagih kesalahan masa lalu.

Kalau mau hebat finansial, ubah mindset:

"Saya nggak harus punya semuanya sekarang. Yang penting, saya nggak ditagih semuanya nanti."
Latih kesabaran --- kalau ingin beli barang, tunggu 30 hari.
Kalau setelah 30 hari masih butuh, berarti kebutuhan.
Kalau nggak, berarti cuma nafsu yang sempat viral.

Semoga setelah 30 hari, malah lupa! Ini baru keren!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun