Mohon tunggu...
Alfito Rizky Arayana
Alfito Rizky Arayana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mencoba hal baru sebagai penulis mingguan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memahami Sistem Komunikasi Masyarakat Perkotaan dan Perdesaan

21 Juni 2022   02:00 Diperbarui: 12 Juli 2022   02:29 7569
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perbedaan antara Masyarakat perkotaan dan Pedesaan

            Itu merupakan salah satu ciri yang umum. Mereka tidak sempat bahkan tidak perlu memikirkan apakah apa yang dibicarakan itu menyakitkan atau tidak bagi orang lain karena mereka tidak berencana untuk menyakiti orang lain, sederhananya apa adanya.

6. Menghargai (ngajeni)

            Masyarakat desa sangat memperhitungkan kebaikan dari orang lain yang pernah diterimanya sebagai patokan untuk membalas budi. Balas budi dalam hal ini tidak selalu dalam bentuk materi namun lebih kepada bentuk pengahargaan sosial atau istilah Jawanya disebut dengan Ngajeni

7. Suka Gotong Royong

            Dikatakan suka gotong royong karena setiap ada kegiatan warga baik bersih-bersih, renov rumah, perayaan hari besar hingga hajatan. Hajatan inilah yang unik di masyarakat desa dimana ketika salah satu warga ada yang sedang mempunyai hajat nikah atau khitanan biasanya dengan serta merta mereka akan bahu membahu untuk membantu kelancaran hajatan “duwe gawe”.

8. Religius 

            Mungkin ini menjadi yang terakhir yakni religius. Mengapa hal ini terjadi pada masyarakat desa? Yaa karena kehidupan keagamaan di desa lebih aktif tidak hanya di tempat ibadah namun ada yang dari rumah ke rumah, sebagian memiliki kegiatan rutinan yang bernuansa keagamaan. 

Misalnya : tahlilan, istighisah, maulid dziba’ atau shalawatan.

D. Sistem Komunikasi Masyarakat Perdesaan

ibu-ibu-saling-membantu-tetangga-yang-berhajatan-62b3e8e3bb44862d22445454.jpeg
ibu-ibu-saling-membantu-tetangga-yang-berhajatan-62b3e8e3bb44862d22445454.jpeg

Sistem komunikasi yang digunakan oleh masyarakat desa cenderung berbentuk sistem komunikasi interpersonal yaitu pesan yang disampaikan dari orang satu ke orang yang lainnya, berita disampaikan secara lisan dan disaat itu juga terjadi feedback sehingga masyarakat desa dapat lebih kompak dan harmonis.

Sebagian besar masyarakat yang tinggal di pedesaan membutuhkan upaya dan program untuk meningkatkan kualitas pembangunan agar tidak tertinggal dalam masyarakat perkotaan. Oleh karena itu fiperlukan keterlibatan nyata berupa partisipasi masyarakat langsung untuk mendukung program pemerintah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun