Mohon tunggu...
Ahmad Alfan Husen
Ahmad Alfan Husen Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMPN 1 Turi

Saya Guru juga Ayah dari dua anak yang hobi otomotif.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

LK 3.1 Menyusun Best Practise Dengan Metode Star

26 September 2022   15:15 Diperbarui: 26 September 2022   15:16 528
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dari penyebab di atas tantangan yang dihadapi oleh guru adalah:

  • Guru perlu membimbing peserta didik untuk menumbuhkan motivasi peserta didik dalam mengidentifikasi unsur dan struktur pada teks berita.
  • Tidak bisa dipungkiri siswa sekarang terlihat mudah bosan dalam belajar, ketika tidak ditampilkan media pembelajaran yang menarik. Dengan menggunakan media power point dikombinasi video youtube diharapkan dapat meningkatkan motivasi peserta didik.
  • Model pembelajaran PjBL yang benar harus dipahami dan dikuasai guru. Seringkali, guru tidak mengetahui tahapan dalam PjBL menyebabkan hasil karya peserta didik dari proyek yang dibuat seakan bersifat tiba-tiba. Padahal proyek harus ditentukan dulu masalahnya, direncanakan, dibuat jadwalnya, dimonitor kemajuan penyelesaiannya, dipresentasikan dan diuji hasil penyelesaiannya, serta dievaluasi dan direfleksi proses serta hasilnya.
  • Guru meminta siswa untuk membuka media sosial milik sekolah, di sana siswa dapat menemukan beberapa foto kegiatan yang dilaksanakan siswa dalam beberapa waktu yang lalu, yang diupload melalui media sosial sekolah, seperti foto kegiatan perlombaan, jalan sehat, gerak jalan, perkemahan pramuka serta kegiatan karnaval.

Aksi : 

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

Langkah-langkah yang dilakukan :

  • Penggunaan model pembelajaran PjBL
  • Strategi yang dilakukan guru dalam pemilihan model pembelajaran adalah dengan memahami karakteristik siswa dan karakteristik materi dalam menyusun teks berita.
  • Peserta didik harus diajak aktif dalam kegiatan pembelajaran. Tahapan PjBL membuat peserta didik aktif sebagai pusat pembelajaran karena guru mengajak siswa untuk menentukan masalah utama sebagai dasar kegiatan, merencanakan proyek sebagai bentuk kreativitas, membuat jadwal penyelesaian proyek sebagai bentuk kedisiplinan, memonitor kemajuan penyelesaian proyek sebagai bentuk pengendalian, mempresentasikan dan menguji hasil penyelesaian proyek, serta mengevaluasi dan refleksi proses dan hasil proyek sebagai bentuk introspeksi. Serta menyusun teks berita sebagai wujud hasil proyek.
  • Yang terlibat adalah dosen, guru pamong, guru, rekan sejawat, dan peserta didik.
  • Penggunaan metode contoh dan analogi, dikombinasikan dengan metode diskusi, tanya jawab dan penugasan.
  • Strategi yang dilakukan guru dalam memilih metode contoh dan analogi berupa video youtube dan power point yang dikombinasikan dengan metode diskusi, tanya jawab dan penugasan, adalah  dengan memahami karakteristik peserta didik.
  • Guru harus bisa  meningkatkan motivasi belajar siswa. Motivasi tersebut dapat ditingkatkan  dengan menerapkan  metode contoh dan analogi  dengan media video youtube dan power point yang dikombinasikan dengan metode diskusi, tanya jawab, demonstrasi dan penugasan. Peserta didik zaman sekarang yang mudah bosan butuh dirangsang ketertarikannya. Sehingga, guru perlu menampilkan video youtube yang menarik. Selain itu, dipadukan dengan power point yang bisa mengkombinasikan tulisan, gambar, video, suara, diagram, dan lain-lain menjadi lebih menarik untuk peserta didik.
  • Yang terlibat adalah dosen, guru pamong, guru, rekan sejawat, dan peserta didik.
  • Media pembelajaran dalam menulis teks berita adalah foto kegitan siswa
  • Strategi yang dilakukan guru dalam memilih media pembelajaran berupa foto kegiatan siswa adalah dengan memahami karakteristik peserta didik.
  • Rendahnya motivasi siswa dalam menulis teks berita perlu ditingkatkan,dengan cara mengajak siswa menulis teks berita dengan media foto kegiatan siswa. Pada Bulan Agustus kemarin, siswa disibukkan dengan berbagai kegiatan mulai dari perlombaan, perkemahan,gerak jalan, jalan sehat dan karnaval. Dari foto kegiatan-kegiatan tersebut digunakan sebagai media untuk menyusun teks berita. Siswa diminta untuk aktif dalam mengeksplorasi foto kegiatan sekolah tersebut dengan cara bertanya kepada teman maupun guru tentang apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana kegiatan tersebut, kemudian siswa menuangkannya dan menyusunnya menjadi teks berita.
  • Yang terlibat adalah dosen, guru pamong, guru, rekan sejawat, dan peserta didik.
  • Motivasi
  • Strategi interaktif  yang dilakukan guru agar peserta didik termotivasi dengan memahami karakteristik peserta didik.
  • Peserta didik diberikan motivasi bahwa dengan bisa mengidentifikasi unsur,  struktur dan kaidah kebahasaan dalam teks berita, peserta didik akan mampu menulis teks berita dengan benar.
  • Yang terlibat adalah dosen, guru pamong, guru, rekan sejawat, dan peserta didik.

Sumber Daya dan Materi

  • Sumber daya peserta didik ketika menentukan unsur , struktur dan kaidah kebahasaan dalam teks berita.
  • Materi berupa unsur-unsur, struktur dan kaidah kebahasaan teks berita yang ditampilkan pada media Power Point.
  • Platform youtube digunakan guru menampilkan  contoh teks berita serta siswa diminta untuk   menganalisis unsur-unsur  dan struktur pada teks berita tersebut.
  • Materi konseptual tentang pengertian, unsur-unsur, struktur dan kaidah kebahasaan  teks berita.
  • Materi faktual berupa video youtube contoh teks berita sebagai acuan kegiatan dan sumber penugasan
  • Materi prosedural berupa langkah-langkah menyusun teks berita berdasarkan struktur dan unsur pembangunnya.
  • Materi metakognitif  berupa hasil karya menyusun teks berita.

Refleksi Hasil dan dampak 

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

Dampak dari aksi

  • Peserta didik dapat terlibat aktif  dalam tahapan PjBL dengan diajak untuk menentukan masalah utama, merencanakan proyek, membuat jadwal penyelesaian proyek, memonitor kemajuan penyelesaian proyek, mempresentasikan dan menguji hasil penyelesaian proyek, serta mengevaluasi dan refleksi proses dan hasil proyek.
  • Peserta didik tertarik menulis teks berita dengan media foto kegiatan siswa yang baru saja dilaksanakan di sekolah.
  • Peserta didik terbantu menciptakan hasil proyek berupa menulis teks berita menggunakan  media foto kegiatan siswa dengan tahapan yang runtut dimulai dengan memilih foto kegiatan sekolah yang terbaru atau terkini, mencermati foto kegiatan sekolah yang telah dipilih/didapat, menyusun data unsur-unsur berita Adiksimba dengan membuat pertanyaan, menentukan judul berita, merangkai data unsur-unsur berita menjadi berita yang singkat, padat, dan jelas.
  • Peserta didik bisa aktif memberikan masukan dan bertanya terhadap kekurangan hasil proyek yang dihasilkan masing-masing kelompok 

Hasil Cukup Efektif:

Peserta didik dapat menyusun teks berita berdasarkan struktur, unsur dan kaidah kebahasaannya.

Hal yang Belum Efektif (Kekurangan)

  • Guru dan peserta didik masih beradaptasi dengan model pembelajaran PjBL.
  • Peserta didik belum percaya diri dan masih malu dalam bertanya maupun menanggapi hasil presentasi dari kelompok lain.
  • Komunikasi tiga arah sudah tercipta, namun belum maksimal.
  • Peserta didik masih membutuhkan bimbingan dalam mengidentifikasi struktur dan unsur teks berita.
  • Peserta didik kesulitan merangkai daftar struktur teks berita ADIKSIMBA menjadi sebuah teks berita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun