Mohon tunggu...
𝗙𝗮𝗶𝘀𝗮𝗹 𝗔𝗹𝗴𝗶𝗳𝗮𝗿𝗶
𝗙𝗮𝗶𝘀𝗮𝗹 𝗔𝗹𝗴𝗶𝗳𝗮𝗿𝗶 Mohon Tunggu... writer

"Menulis adalah cara untuk berbicara tanpa terdengar." - Thomas Mann

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bukan Kita

20 Maret 2025   03:34 Diperbarui: 20 Maret 2025   03:34 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi sedang duduk (pixabay.com/perspicacious_esthete) 

Kita pernah menanam mimpi

di tanah yang kita yakini subur

Berharap waktu tak menghakimi

berharap takdir tak jadi kabur

***

Kau dan aku merajut kisah

seperti langit dan senja yang menyatu

Tapi dunia tak selalu ramah

memisahkan meski hati bersatu

***

Kita melawan dengan segenap rasa

menantang takdir dengan genggaman erat

Namun dunia punya caranya

mengubah janji jadi sekadar ingat

***

Mungkin ini bukan perpisahan

hanya arah yang harus berbeda

Sebab cinta bisa dipertahankan

tapi tak selalu bisa bersama

***

Kelak kita akan memahami

mengapa jalan ini berliku tajam

Sebab tak semua yang kita cintai

ditakdirkan untuk menetap dalam

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun