Mohon tunggu...
Ahlis Qoidah Noor
Ahlis Qoidah Noor Mohon Tunggu... Educator, Doctor, Author, Writer

trying new thing, loving challenge, finding lively life. My Email : aqhoin@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kehidupan dan setelahnya.

11 April 2025   08:42 Diperbarui: 11 April 2025   08:42 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
picture by Cappadociaballoon.company

Bebaskan diri dalam damai untuk secukupnya dari dunia, lepas keterikatan.

Biarkan orang menilaimu seperti apa, asal kebaikan yang kau tuju, dan Dia Maha Tahu.

Biarkan manusia berlomba dalam benda dan pujian, kamu sudah tak butuh dan tak perlu.

Karena berkelimpahan telah Dia berikan untukmu.

Karena semua ujian dan cobaan telah berhasil melewatkanmu, manusia utuh.

Kalau suatu saat kau bertemu denganku , katakan kita pernah bersua dengan guru makrifat.

Yang bimbing kita meski dia tak lagi ada di dunia.

Yang menali kebebasan kita agar hindari yang bejat.

Yang meminta kita lestarikan ketaatan hanya padaNya.

Bertemulah denganku saat kamu telah berdamai dengan dunia.

Dan persiapkan bekal untuk hari-harimu yang panjang, tak terbilang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun