Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Transformative Human Development Coach | Penulis 3 Buku

Agung MSG – 🌱 Transformative Human Development Coach ✨ Mendampingi profesional bertumbuh lewat self-leadership, komunikasi, dan menulis untuk reputasi. 📚 Penulis 3 buku dan 1.400+ artikel inspiratif di Kompasiana dengan konsistensi kualitas yang mendapat sorotan headline dan highlight. 💡 Penggagas HAI Edumain – filosofi belajar dan berkarya dengan hati, akal, dan ilmu. 📧 agungmsg@gmail.com | 🔗 bit.ly/blogagungmsg | 📱 @agungmsg | 📞 +62 813-2045-5598 🔖 #TransformativeCoach #LeadershipWriting #GrowWithAgung

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Rahasia Membuat Pelatihan Human-Centric dengan Design Thinking

17 September 2025   20:52 Diperbarui: 17 September 2025   20:54 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Merancang pelatihan human-centric dengan pendekatan Design Thinking yang relevan, engaging, dan berdampak nyata bagi peserta.|Humas BPTD Papua & PB

* Jangan mulai dari slide. Mulailah dari ngobrol dengan peserta atau calon peserta.
* Buat prototipe mini. Coba dulu satu aktivitas, jangan langsung satu hari penuh.
* Gunakan feedback cepat. Satu pertanyaan sederhana di akhir sesi bisa memberi insight berharga.
* Berani bereksperimen. Training adalah ruang belajar, bukan hanya untuk peserta, tapi juga untuk trainer.

Kini, Saatnya Berpindah dari "Materi" ke "Pengalaman"

Training yang berdampak bukan tentang berapa banyak materi yang kita sampaikan, melainkan seberapa dalam pengalaman yang dirasakan peserta. Dengan Design Thinking, kita belajar merancang pelatihan yang human-centric. Yaitu yang menginspirasi, relevan, dan membawa perubahan nyata.

Action Point: sebelum Anda menyiapkan training berikutnya, luangkan waktu 30 menit untuk berbicara dengan 2-3 calon peserta. Dengarkan cerita mereka. Jadikan percakapan itu fondasi desain pelatihan Anda.

Karena pada akhirnya, pelatihan terbaik adalah yang benar-benar dirasakan, bukan hanya diingat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun