Mohon tunggu...
Abby Crisma
Abby Crisma Mohon Tunggu... Lainnya - Hamba Allah Biasa | Anak'e Ibu | Citizens

Simply, writing for relaxing.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terbalut Kertas Linting

19 Maret 2023   20:23 Diperbarui: 21 Maret 2023   08:03 346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kertas Linting (Sumber: tokopedia.com)

Adakah cinta yang terbalut
oleh kertas linting?
Tidak ada.
Karena usai dibungkus,
cinta akan terbakar
dan hangus.

Lambung asapnya pun gaduh
seperti berita di televisi.
Bulir rindu mengebul, beruap-uap
bersatu dalam mendung
yang kian pengap.

Baca juga: Pil Koplo

Dan awan hitam, tidak punya kasih sayang.
Dia bentak hujan, dia teriak pada angin
kesal-sesal menjelang badai berlayar.
Sampai ia berkedip dengan sebersit
kilat, isyarat, ada sesuatu yang
hendak disampaikan pada
siapa yang ia kehendaki.

Salam badai, dari mendung.
Menyambar aku yang termenung.
Memacu rambat otak lebih keras
lagi, petir-petir apa saja yang
telah menghantam dan
bertengkar dengan
luka masa laluku:
Kenangan pucat
menunggu
aba-aba
untuk
lupa.

Adakah cinta yang terbalut
oleh kertas linting?
Tidak ada.
Adanya, menanti.

Hirup. Hembus.
Termenung
dan tidak
ada yang
datang.
Lagi.

Yogyakarta, 2023

Pinjam gambar: 1
 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun