Mohon tunggu...
Abby Crisma
Abby Crisma Mohon Tunggu... Lainnya - Hamba Allah Biasa | Anak'e Ibu | Citizens

Simply, writing for relaxing.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bung Karno dan Suap-Menyuap

19 Maret 2023   15:10 Diperbarui: 21 Maret 2023   03:55 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Sumber: Akun FB Tuqu Shop)

Beri aku sepuluh pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia

Dunia berguncang,
tak jarang isinya pantang, Pak.

Tabrani, Soemarto, dan delapan lainnya kurasa mana sanggup

Jangankan beliau-beliau,
Sepuluh rupa Pangeran Antasari yang pemberani,
dermawan, hobi menabung, suka menolong
preman, pedagang, rentenir, dan
tukang parkir, pun kuanggap
belum juga mampu.

Untuk masalah ini
tidak tepat memanggil Pangeran Antasari atau polisi, Pak.
Cukup diplomasi, dari negosiator terkemuka.
Bagaimana kalau Bapak Sendiri
bersama Bung Hatta?

Supaya mereka berpikir dan terguncang
kalau tak selamanya merah delima
lebih sehat dan nikmat dari
abu-abu susu fullcream,
apalagi bila buahnya
kadung busuk.

Maaf Bung-Bung sekalian.
Memang sedikit susah
luluhkan rakyatmu
yang kepalanya
batu, otaknya
doku.

Baca juga: Puasa

Yogyakarta, 2023

Pinjam gambar: 1

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun