Mohon tunggu...
Aryadi Nurfalaq
Aryadi Nurfalaq Mohon Tunggu... Dosen - Namaku Aryadi

Di lahirkan pd tgl 19 mei 1987 di Pabiringa, Kab. Jeneponto dari pasangan Abd Rahim dan ST. Rabiah. Setelah lulus di Jurusan Fisika UNM, pendidikannya dilanjutkan di PPS UNHAS Prodi. Geologi. Bidang yg diguluti adalah Fisika kebumian dan Geologi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Halalkan Kopi yang Kucuri

1 Juli 2018   21:00 Diperbarui: 2 Juli 2018   14:47 470
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Halalkan Kopi yang Kucuri

Agustus berlalu sambut September
Ramai khalayak debat diskusi dalam sidang
Terselip pandang dari balik mimbar
Senyum merekah secangkir kopi, temu pandang

Bening cangkirmu terlekuk indah di jemari
Nikmat aroma bius bawah sadar diri
Tatapan teduhmu redam riak hati
Penuh semangat, penuh gairah hati

Tersebutlah Kedai Kelinci dalam almanak angka keramat
Kopi bertahta anggun dalam singgasana cangkir
Jiwa menimbang, hati menetapkan, raga pun bertindak
Keberanikan curi secangkir kopi itu, bersama jiwa raganya

Hari Kartini menyambut teguhkan hati bulatkan tekad
Tepuk rebana, kumandang shalawat iringi tapak jejak
Lafadzkan akad ikrarkan janji setiaku bagimu
Ku telah tunai halalkan secangkir kopiku
Secangkir kopi yang telah kucuri

Jadilah engkau permaisuri di cangkirku
Jadilah engkau penikmat lidahku
Setiap adukan secangkir kopiku bawa nikmat hidup
Seruput kopi pagi, siang, malam penuh warna
Syukur Ilahi Rabbi atas segala nikmat-Nya

Keras badai hidup tersirnakan pekat kopi
Manis samudera kopi susu tunai kuselami
Semoga  setia selalu jadi ratu cangkirku hingga ujung hayat
Terima kasih telah jadi pendamping hidupku.

Palopo, 1 Juli 2018
Aryadi Nurfalaq

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun