Mohon tunggu...
Zamiel Ahmed
Zamiel Ahmed Mohon Tunggu... MAHASISWA ILMU KOMUNIKASI UIN SUNAN KALIJAGA NIM 24107030133

Berbahagialah Wahai Para Tersepelekan Karna Dengan Begitu Kita Punya Kesempatan Besar Untuk Mengejutkan

Selanjutnya

Tutup

Atletik

Dibalik Kisah Fakar Menjadi Pelari: Perjalanan Pelari Hebat dari Klaten

5 Mei 2025   14:45 Diperbarui: 5 Mei 2025   23:27 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fakar sedang Mengikuti Event Lari(Sumber: Tiktok fazka)

Jangan terburu-buru. Lari adalah proses. Dengarkan tubuh, nikmati latihan, dan jangan bandingkan kemajuan diri dengan orang lain.

 Lari yang Mengubah Hidup

Kisahnya membuktikan bahwa lari bukan sekedar urusan kecepatan atau juara. Lari adalah proses perbaikan, pembangunan karakter, dan pencarian jati diri. Dari jalanan kota Klaten hingga jalur berbatu Gunung Lawu, ia telah membuktikan bahwa siapa pun bisa berubah, asal mau memulai.

Komunitas, kedisiplinan, dan semangat untuk terus belajar menjadi kunci dalam perjalanan ini. Ia bukan atlet nasional, namun semangatnya bisa menginspirasi banyak orang. Bahwa dari rasa sakit, bisa menumbuhkan kekuatan. Bahwa dari langkah kecil, bisa lahir jejak besar.

Dan mungkin, kisah ini bukan hanya tentang dia. Mungkin ini tentang kita semua yang sedang berjuang menaklukkan diri, satu langkah demi satu langkah.

foto berdua bersama pelari hebat 2025(sumber: zamiel ahmed)
foto berdua bersama pelari hebat 2025(sumber: zamiel ahmed)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Atletik Selengkapnya
Lihat Atletik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun