Cara Membuat Mi Goreng Jawa yang Istimewa

Foto Mi Goreng Jawa yang Istimewa. Dokpri Yulyanti

Siapa yang tidak mengenal masakan trasidional Jawa yang tersohor ini?

Mi atau yang ditulis mie bisa, menjadi kuliner yang sangat digandrungi baik yang digodog(rebus) atau digoreng. Begitupun dengan keluarga kecil kami.

Mie Goreng Istimewa, dokpri yuliyanti

Baca juga: Tips Memasak Tumis Oncom yang Nikmat

Beberapa bulan sebelum sakit Gerd, ada kalanya saya mengolah mie godog untuk santap malam. Terkadang mengubah pola kala memasak untuk menu siang. Yaitu digoreng bertabur suwiran ayam( seperti gambar di atas).

Dan kali ini, saya merindukan olahan tersebut serta ingin memasak bagi keluarga meski secara sederhana. Yaitu tanpa adanya jamur dan suwiran ayam. 

Sebelum mengulas lebih lanjut, pernahkah pembaca mengalami kesulitan dalam mengolah bahan di atas?

Misalkan mie kruwel-kruwel, lengket, menyatu layaknya pasangan yang tidak ingin dipisahkan? Hehe..

Baca juga: Resep Tumis Kulit Semangka Siram Udang Pedas

Atau mungkin bahan di atas remuk redam alias hancur? Hingga kita sendiri enggan untuk menyantapnya?

Kalau Pembaca pernah mengalaminya, berarti Anda harus membaca ulasan ini hingga usai, ya!

Baca juga: Sedapnya Sayur Nangka Bumbu Kuning

Saya akan berbagi tips memasak mie goreng Jawa yang istimewa. Cara bagaimana supaya olahan tersebut mawur atau misah (sendiri) tampilan menarik, serta memiliki cita rasa nikmat.

Hampir semua kalangan menyukai olahan ini. Mulai yang berbahan basah hingga kering. Pada umunya, rumah makan hingga pedagang kaki lima menyajikan dengan bahan basah.

Tetapi kali ini saya akan mengolah bahan kering,  atau yang lebih terkenal dengan sebutan mie kering.

Menurut pengetahuan saya, mi kering terbuat dari adonan tepung, yang diolah sedemikian rupa hingga menjadi mie kering gulung yang siap dimasak dengan air mendidih.

Selanjutnya bisa dijadikan cemilan atau menu yang lezat sebagai pendamping nasi hangat.

Akan tetapi masalah muncul jika tekniknya salah, maka hasil tidak memuaskan seperti yang saya sebutkan di atas. Tidak menarik. Sayang kan, jika masakan mubazir?

Nah, dalam mengolah mi supaya tidak lengket ada dua cara. 

Pertama: saat proses perendaman tambahkan sesendok minyak goreng. Aduk dan diamkan selama 7-10 menit. Tiriskan.

Kedua: Setelah mie ditiriskan, bisa menambahkan minyak goreng, baru kemudian dicarup( diaduk hingga rata). Kemudian baru dimasak.

Anda penasaran?

Mabar yuk! Masak bareng yuk!

Resep Mie goreng Jawa yang Istimewa

Sebelumnya mari kita siapkan bahan-bahannya.

Bahan utama

Bahan membuat mie goreng. Dokpri yuliyanti

1 bungkus mie kering setara 200 gram
1/2 ikat sawi hijau, cuci, potong sesuai selera, sendirikan tangkainya
3 buah Lombok keriting hijau, cuci, iris serong
2 butir Lombok merah keriting, cuci iris-iris
10 butir bakso ayam, potong sesuai selera
Secukupnya kubis, suwir kasar
 

Bahan bumbu pelengkap:

Bahan bumbu pelengkap mie. Dokpri Yuliyanti

4 siung bawang putih
5 siung bawang merah
1 sdt ebi, rendam di air panas

Blender bawang putih atau diulek kasar, sisihkan.
Selanjutnya haluskan bawang merah dan ebi, sisihkan.

1 sdt kaldu jamur
1/2 sdt raico rasa ayam
Sepucuk garam halus
1 sdm gula aren sisir
1 sdt kecap asin( secukupnya)
2 sdm kecap manis, sesuai selera
1 sdm minyak zaitun untuk menumis
1 sdm minyak goreng untuk marinasi
Air secukupnya

Perangkat mangkuk sedang untuk marinasi mie, dan saringan(peniris)

Cara menmbuat:

Cara mengolah mie agar tidak lengkat. Dokpri yuliyanti

1. Rendam mie dengan air panas. Tambahkan minyak, aduk rata. Diamkan selama 5-10 menit. Tiriskan. (A & B)

Langkah-langkah memasak mie goreng. Dokpri yuliyanti

2. Panaskan minyak dalam wajan, tumis bawang putih hingga berubah warna. Susulkan bawang merah, aduk hingga aroma kedua bawang menguar.(1&2)

3. Selanjutnya tambahkan irisan cabai dan gagang sawi secara bertahap. Aduk rata. Susulkan bakso, tumis kembali. Tambahkan sedikit air dan semua bumbu secara bergantian (3).

4. Setelah gagang sawi sedikit layu, susulkan kubis dan daun sawi dan mie secara bertahap (4&5).

5. Masak hingga mie matang berubah warna kuning kecokelatan( atau bumbu tercampur merata(6) tes rasanya.

Dalam tahapan ini, saya meminta suami untuk andil icip-icip. Alhamdulillah, kata beliau rasanya sudah pas. Sekalipun suami bukan seorang chef, tapi soal rasa dari setiap makanan pandai menyeleksi.

Nah, bila di rasa kurang pas, bisa menambahkan bumbu roico atau kecap asin sesuai seleranya.

Terakhir, siapkan piring saji. Tuang mie dan sajikan bersama lauk ayam goreng sebagai pendamping nasi hangat.

Foto mie goreng Jawa, dokpri yuliyanti

Dulu saat menyantap komentar saya, hmmm...uenak tenan...saat menyantap selagi hangat pedasnya cukup, sayuran terasa kriuk, apalagi jika menambahkan suwiran ayam kampung, wis tambah mantap.

Meskipun olahan mie Jawa ala Kdy ini berbahan sederhana, selalu bikin kangen. Memang, rasanya ngangenin, juga menggoda lidah untuk tetap mengunyah.

Meski demikian, tidak boleh memasak terlalu sering apalagi untuk dijadikan lauk. Masa karbo sama karbo, hehe...

Apakah Anda juga menyukainya?

Sekian dari saya, semoga bermanfaat. Salam kuliner dan sehat selalu untuk Anda.

#ResepMieJawaIstimewa
#Kreasidapuryuliyanti
#Kdy
#Tulisanke-423
#Klaten, 08 Februari 2023
#MenulisdiKompasiana