Mohon tunggu...
Yohannes Laurentius R
Yohannes Laurentius R Mohon Tunggu... Mahasiswa - Hidup dari sisa harapan yang telah usang

Kalau ada waktu dimana aku di beri tahu itu adalah hari terakhir ku. Aku akan sempatkan untuk menulis, membaca dan memeluki orang yang kusayangi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Perihal Titik di Atas Kertas

25 September 2021   02:35 Diperbarui: 25 September 2021   02:42 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image: foto pribadi.

"Mengapa kau sering berlarian menuju tempat sepi, dan itu yang selalu kau lakukan?" 

"Tidak begitu" tandasnya..

"Tapi, kenapa setiap ada kesempatan kau lakukan sendiri? Karena kamu cuma ingin sendiri? Tau kah kamu, tiap yang bertitik di atas selembar kertas, kertas itu seakan tiada."

"Karena, Selalu ada siasat bahwa titik itulah tujuan dari kertas itu dibuat."jawabnya..

"Seperti saat kau mengambil selembar kertas kau buat titik di tengah. Alih-alih memiliki, namun kau tertipu akan kehadirannya, titik itu tetaplah titik yang sejatinya tidak akan menjadi tanda koma, maupun kutip, walaupun curiga menjadi acuannya, membolak balikan kertas pun seakan pertanda bahwa kamu tak memiliki kuasa dari titik itu."

"Kalau saja aku menyadari bahwa titik itu sendiri, mungkin akan ku cari pena yang sama dan membuat sebuah rumah agar titik itu saat ini tidak kesepian. Ya, Minimal ia memiliki rumah tempatnya pulang walau hanya sendiri." 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun