Ibu...
Di antara riuhnya dunia
yang sibuk menghitung untung dan rugi,
Baca juga: Menjelang Fajar Merdeka
kau adalah satu-satunya yang tak pernah
menghitung berapa banyak lelahmu untukku.
Aku ingat,
di suatu malam yang hujan,
kau terjaga di dapur,
menanak nasi dengan bara kecil,
sementara aku meringkuk di kamar,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!