Alami
Â
Curam manis bermaniskan madu rupa
kristal - kristal bening embun di dedaunan menitik
Embun Pagi menutupi batang pohon berlumut berdaun hijau
Di atas kelopak Bunga - bunga memekar semekarnya.
Â
Menebarkan keindahan di sisi sana sini
Tanah lenbut terpijak, di bantuan bertebaran
Curam rada mencekam, hati memiris indah di antara duan gugur
Nun penghuni menampakkan kegerian , kegelisahan, menakutkan.
Â
Perlahan hangat menjalar akar pikiran...????
Bertaburan udara- udara segar
bertahtakan keindahan mutiara hijau
Helaan napas menuai kepuasan.
Â
Â
Â
Â
Â
 [caption caption="po"][/caption]
Â
Â
Amuk
Membuka lidah berduri di setiap bibir mengalun gemuruh
Gemertak beradu keras kebuasan singa
Kepalan mengiringi pekikan
Â
Langkah langkah lantang siap menerjang
Mata hati tak mampu berfungsi mengedali wilayah kesabaran.
Tiada sunggingan pun setitis rayuan serta sanjungan kepuraan
Â
Hanya terkuak rasa ingin menghentikan ,ini benar dari keputusan
Berakhir manis atau penyeselan .
Â
Â
Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!