Hingga akhir waktu. Dalam masa menunggu saat-saat terakhir kehilangan manusia yang tak pernah kukenal sebelumnya. Orang asing yang masuk ke sisi paling rahasia dalam hidupku. Tulisanku diakhiri dengan cinta pada Saharaku. Sebuah cinta yang tidak mau mengajari yang dicintai cara mencintai seperti yang dimiliki si Pecinta. Karena hidup harus tahu batas. Kapan harus berhenti dan kapan harus memulai. Jika engkau kini melangkah terlalu jauh, jangan lihat ke belakang. Kau tak pernah tahu apa yang akan kau temui di sana. Mungkin cinta, mungkin dusta. Salamku padamu dari setiap doa. Terimakasih untuk semua waktumu. Jika aku kadang seolah tidak mendengarmu, sebetulnya aku mendengarmu--- lebih dari caramu mendengarku! Apakah aku pernah mengenalmu sebelumnya? Dan bagaimana jika itu pernah terjadi? Kita mungkin tidak akan berada di sini. Saharaku! Jangan melepaskanku. Jadilah kau bayang-bayang terbaik yang kubawa ke manapun aku berada. Karena tidak ada yang, dan akan, tahu tentang kita.
Takkan pernah ada yang lain di sisi
Segenap jiwa hanya untukmu
Dan takkan mungkin ada yang lain di sini
Kuingin kau di sini tepiskan sepiku bersamamu
Hingga akhir waktu