Mohon tunggu...
Wening Yuniasri
Wening Yuniasri Mohon Tunggu... Pelajar kehidupan - Nomine Best in Fiction Kompasiana Awards 2024

Menulislah, maka engkau abadi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Sebuah Lagu Rindu

7 April 2025   17:55 Diperbarui: 7 April 2025   17:55 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Tetes Hujan. (Dokumentasi Pribadi/ Wening Yuniasri)

Sebuah Lagu Rindu

Sebuah lagu kucipta untukmu
Mengingat hal manis di sela gerimis
Hujan menderas wajahmu makin jelas
Melempar tanya ambang pintu terbuka

Adakah hati bertemu suatu hari
Membaca kisah berdua menjelajah

Baca juga: Terlalu Rindu

Huhuhu, rindu
Membaca jejakmu

Adakah bulan terbit bersama bintang
Bisakah kenyataan dapat kita jelang

Huhuhu, rindu
Menjelajah waktu

Denganmu di tempat itu
Bisik janji dari tajam tatapmu
Kita bertemu, dapatlah s'lalu
Menemukanmu, menemukanku

Baca juga: Desakan Rindu

Huhuhu, rindu
Hujan gerimis segera berlalu

Jogja, 7 April 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun