Mohon tunggu...
WANDA AGILAH
WANDA AGILAH Mohon Tunggu... Mahasiswa UIN SAIZU PURWOKERTO

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Financial

Mengenai Dominasi Marketplace Buku, Arta Media Ungkap Strategi untuk Tetap Kompetitif

7 Februari 2025   22:13 Diperbarui: 7 Februari 2025   22:13 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Purwokerto, 07 Februari 2025 -- Di tengah dominasi marketplace besar dalam industri penjualan buku, penerbit Arta Media mengungkapkan strategi mereka untuk tetap kompetitif dan bertahan di tengah perubahan lanskap bisnis yang semakin digital. Dengan maraknya platform e-commerce yang menawarkan diskon besar serta kemudahan akses bagi konsumen, para penerbit buku harus menemukan cara inovatif agar tidak tergerus oleh persaingan yang semakin ketat.

Direktur Utama Arta Media, Barid Hardiyanto menjelaskan bahwa salah satu strategi utama yang diterapkan perusahaan adalah memperkuat hubungan langsung dengan komunitas pembaca. "Kami menyadari bahwa loyalitas pembaca sangat penting. Oleh karena itu, kami fokus membangun ekosistem yang lebih dekat dengan mereka melalui berbagai program eksklusif seperti diskusi buku, peluncuran eksklusif, dan masih banyak lagi ," ujarnya.

Selain itu, Arta Media juga mulai meningkatkan pemanfaatan platform digital mereka sendiri. Dengan mengembangkan website yang memungkinkan pembelian langsung dari penerbit, Arta Media berusaha mengurangi ketergantungan terhadap marketplace besar. "Kami ingin memastikan bahwa kami tetap memiliki kontrol atas distribusi dan harga buku kami, sekaligus memberikan pengalaman belanja yang lebih personal kepada pelanggan," tambahnya.

Di sisi lain, Arta Media tidak menutup diri dari marketplace. Sebagai bagian dari strategi adaptasi, mereka tetap memanfaatkan e-commerce tetapi dengan pendekatan yang lebih selektif. Pendekatan ini juga didukung oleh strategi pemasaran yang lebih agresif, termasuk kampanye media sosial. "Kami ingin memastikan bahwa brand Arta Media tetap relevan dan bisa bersaing dengan platform besar. Dengan menggabungkan teknologi dan pendekatan berbasis komunitas, kami yakin bisa tetap bertahan dan berkembang," tutupnya.

Tantangan bagi penerbit seperti Arta Media memang tidak mudah, tetapi dengan inovasi yang tepat dan pendekatan yang cermat, mereka optimistis dapat terus memberikan kontribusi besar bagi industri literasi Indonesia (wa).

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun