Mohon tunggu...
Memories
Memories Mohon Tunggu... Asisten Rumah Tangga - Hanya orang biasa yang tidak berarti apa apa

Mengagumi perjalanan hidup seseorang memberikanku banyak inspirasi.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Dilema Mas-mas "Debt Collector"

3 Agustus 2019   06:57 Diperbarui: 3 Agustus 2019   07:47 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Setiap bank memiliki progam tersendiri untuk menarik perhatian para nasabah. Dokpri.

Dengan prosedur khusus yang ditujukan untuk para pengusaha kecil menengah dengan bunga yang cukup ringan dan angsuran sebulan sekali yang saya rasa juga cukup ringan untuk sebuah usaha sekala kecil menengah seperti saya. 

Saya merasa sangat terbantu dengan adanya program dari pemerintah yang mengucurkan dana pada bank-bank tertentu dengan menerapkan sistem pinjaman yang mudah bagi pengusaha kecil menengah dan dengan jaminan yang mudah untuk mensejahterakan para pengusaha kecil menengah.

Beberapa tips yang bisa sedikit membantu agar hidup kita tidak makin susah karna kita memiliki hutang, dan hutang akan bisa menjadi penolong di saat kita membutuhkan. Antara lain:

Pertama, Kita harus menyesuaikan dengan apa yang kita butuhkan. Kita harus memiliki alasan yang jelas kenapa kita harus berhutang. 

Kalo memang hanya sekedar untuk membeli barang-barang baru dan kekinian agar dianggap mampu oleh lingkungan sekitar, saya rasa hal seperti itu hanya akan menyeret kita ke lubang pasir yang membuat kita sangat sulit untuk melepaskan diri dari jeratan hutang tersebut.

Kedua, kita harus tahu seberapa kemampuan kita untuk bisa membayar cicilan tiap bulannya agar jangan sampai hutang kita tidak meringankan beban kita tapi malah menjadi masalah baru yang membebani kita tiap bulannya.

Ketiga adalah yang menjadi jaminan dari cairnya hutang dari bank tersebut adalah milik pribadi kita, bukan pinjaman dari tetangga atau saudara atau bahkan malah masih dalam proses kredit yang belum selesai atau belum lunas.

Ke empat, kita harus bisa benar-benar memenejemen uang yang kita dapatkan dari bank tersebut dengan sebaik-baiknya, jangan sampai masalah finansial belum selesai, uang sudah berhamburan kemana-mana. 

Catatlah apa yang betul-betul harus kita prioritaskan, setelah smua tercukupi, jika masih ada sisa sebaiknya kita simpan kembali uang sisa tersebut.

Ke lima, saat kita telah memiliki tanggungan cicilan hutang tiap bulan, sebaiknya kita mulai bergaya hidup HEMAT. Agar kita selalu bisa menyisihkan uang untuk membayar cicilan hutang tiap bulan tersebut.

Hutang bukanlah suatu beban jika kita bisa bijaksana dalam mengelola dan memenejemen penghasilan yang kita peroleh, artinya penghasilan kita harus bisa memenuhi kebutuhan pokok setiap hari dan harus bisa membayar cicilan tiap bulannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun