Dalam dunia bisnis modern, keberhasilan perusahaan tidak hanya ditentukan oleh kualitas produk atau harga yang kompetitif, tetapi juga oleh bagaimana perusahaan membangun hubungan jangka panjang dengan konsumennya. Kepuasan konsumen, loyalitas pelanggan, dan penerapan Customer Relationship Management (CRM) menjadi faktor kunci dalam menjaga keberlanjutan usaha di tengah persaingan global.
Kepuasan Konsumen
Kepuasan konsumen dapat diartikan sebagai perasaan senang atau kecewa yang muncul setelah membandingkan kinerja produk atau jasa dengan harapan awal mereka. Menurut Kotler & Keller (2016), konsumen akan merasa puas jika produk sesuai atau melampaui ekspektasi, dan merasa kecewa bila kinerjanya di bawah harapan.
Faktor yang memengaruhi kepuasan konsumen antara lain:
Kualitas produk/jasa -- Tingkat kesesuaian dengan kebutuhan konsumen.
Harga -- Perbandingan antara manfaat yang diperoleh dan biaya yang dikeluarkan.
Pelayanan -- Responsivitas, kecepatan, dan keramahan dalam melayani pelanggan.
Pengalaman konsumsi -- Persepsi konsumen saat menggunakan produk/jasa.
Kepuasan konsumen sangat penting karena menjadi dasar terbentuknya loyalitas dan rekomendasi dari mulut ke mulut.
Loyalitas pelanggan merujuk pada komitmen konsumen untuk terus membeli produk atau jasa dari perusahaan tertentu meskipun terdapat banyak pilihan pesaing. Griffin (2005) menyebutkan bahwa loyalitas tercermin dari perilaku pembelian berulang, resistensi terhadap pesaing, dan kesediaan konsumen untuk merekomendasikan produk.