Pagi ini, tangis bahagia mengguncang hebat di halaman hati.
Malam itu tak kuasa ku menahan sedih.
Wajah kalian masih saja ku lihati satu persatu di ruang imajinasi.
Maaf Kawan, aku tak bisa lebih lama lagi
Walaupun Berat, tapi memang sudah saatnya untuk revolusi.
Dua tahun lamanya telah kita lalui senang bercampur duka.
Namun, bagiku hanyalah keceriaan dan kebahagiaan.
Bersama kalian...
Ku mohon jangan anggap langkahku sebagai wujud keputus asa-an.
Ingin sekali rasanya ku berjuang lebih lama lagi.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!