Dan berikan penghiburan
Betapa hinaan menjadi permata
Dan kini bersemikan haru biru
Tuhan jangan tinggalkan hamba sendiri
Saat segala jerih payah hanya dihargai sebelah mata
Dan kini terdudukkan dalam kesyukuran
Dalam sebuah rasa yang bersemi dalam dada
Terima kasih Tuhan
Walau manusia memanggilMu dengan banyak seruan
Kini aku duduk simpuh satu seruan
Wahai Allah lihatlah hatiku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!