Mohon tunggu...
Umiyamuh
Umiyamuh Mohon Tunggu... Novelis - Seorang Penulis

Bukan orang penting, hanya seseorang yang suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Nola, Nikah, Yuk! (Bagian 1)

15 Juli 2022   22:01 Diperbarui: 15 Juli 2022   22:27 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebuah kata yang tidak pernah Nola bayangkan sebelumnya terlontar dari seseorang yang ia anggap sebagai kakaknya sendiri. Mata yang sipit rambut hitam dan kulit sawo matang, ketika berjalan dia seperti meminta jadi pusat perhatian.

Namanya adalah Fahri. Satu-satunya pemuda di desa itu yang belum menikah. Usianya hampir 30 tahun. Fahri seorang sarjana matematika dan 3 tahun lalu baru pulang dari pondok pesantren setelah tinggal selama lebih dari 10 tahun. 

Laki-laki itu kini bekerja sebagai guru sekolah dasar dan juga ketua perhimpunan petani di desa itu. Sedangkan Nola, dia hanyalah gadis desa biasa yang hanya tamat SMA.

Nola berusia 25 tahun cukup tua untuk perempuan di desanya untuk menikah. Pantas saja dia sering disebut perawan tua. Tapi gadis itu tidak pernah menghiraukan perkataan orang tentang julukannya itu. 

Nola bukan jomblo kolot yang susah punya pacar. Gadis berkulit putih dengan hidung mancung dan kaki yang jenjang itu, bahkan mampu membuat siapa saja akan jatuh hati ketika bertemu pertama kali dengannya. Namun Nola adalah perempuan setia.

Sejak 6 tahun lalu gadis itu sudah berhubungan dengan Jodi. Teman SMA nya yang kini sedang menempuh pendidikan pasca sarjananya. Itu satu-satunya alasan Nola kenapa masih belum menikah.

Baca juga: Setengah Lapangan

Suatu ketika Fahri datang berkunjung ke rumah Nola. Ayah menyambut dengan suka cita karena Fahri memang sahabat dari Anton kakak Nola. Sejak kecil Fahri memang sering main juga bersama Anton dan Nola. 

Mereka sudahah seperti sahabat bahkan kakak, kata Nola. Ini adalah kali pertama Fahri bertemu dengan Nola, sejak Nola kembali ke desanya. Nola adalah anak rantau yang sengaja pergi ke kota untuk mencari pengalaman bekerja katanya.

“La! Nikah, Yuk!”

“Kak Fahri ngigau?”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun