Mohon tunggu...
Tripviana Hagnese
Tripviana Hagnese Mohon Tunggu... Bisnis, Penulis, Baker

Saya seorang istri, ibu rumah tangga, yang juga mengelola bisnis, ada bakery, laundry, dan parfum.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Lidah Terbakar: Kenapa Menjadi Mati Rasa?

10 September 2025   14:00 Diperbarui: 10 September 2025   08:51 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Milik Tripviana Hagnese: Lidah Terbakar: Kenapa Menjadi Mati Rasa?

Gambar Milik Tripviana Hagnese: Lidah Terbakar: Kenapa Menjadi Mati Rasa?
Gambar Milik Tripviana Hagnese: Lidah Terbakar: Kenapa Menjadi Mati Rasa?

Ketika Lidah Terbakar: Penyebab, Akibat, dan Solusi

Makan makanan atau menyeruput minuman yang terlalu panas adalah pengalaman yang sangat tidak menyenangkan. Sensasi panas yang tiba-tiba membuat lidah terasa perih dan mati rasa. Kondisi ini, dalam istilah medis, disebut thermal burn atau luka bakar termal.

Penyebab Lidah Terbakar

Lidah kita, seperti kulit, sensitif terhadap suhu ekstrem. Permukaan lidah dilapisi oleh papila, tonjolan-tonjolan kecil yang berisi ribuan kuncup pengecap (rasa). Ketika bersentuhan dengan makanan atau minuman yang suhunya melebihi toleransi tubuh, biasanya di atas 60∘ Celsius, sel-sel di permukaan lidah bisa mengalami kerusakan. Panas yang berlebihan merusak sel-sel saraf dan kuncup pengecap, menyebabkan sensasi nyeri dan mati rasa.

Akibat dari Lidah Terbakar

Ada beberapa dampak langsung yang kamu rasakan ketika lidah terbakar:

  • Rasa Sakit dan Mati Rasa: Ini adalah gejala paling umum. Rasa perih yang tajam diikuti oleh sensasi mati rasa di area yang terkena. Sensasi mati rasa ini bisa bertahan selama beberapa jam, tergantung tingkat keparahannya.
  • Perubahan Sensasi Rasa: Karena kuncup pengecap mengalami kerusakan, kemampuan lidah untuk merasakan manis, asin, asam, atau pahit bisa berkurang sementara. Makanan jadi terasa hambar atau aneh.
  • Permukaan Lidah Memerah atau Bengkak: Pada kasus yang lebih parah, lidah bisa tampak memerah, bengkak, atau bahkan muncul lepuhan kecil. Ini adalah tanda luka bakar tingkat ringan.

Solusi untuk Mengatasi Lidah Terbakar

Jika kamu mengalami lidah terbakar, jangan panik. Ada beberapa langkah sederhana yang bisa kamu lakukan untuk meredakan gejalanya:

  1. Minum Air Dingin: Segera minum air dingin atau es batu. Ini akan membantu menurunkan suhu di area yang terbakar, meredakan nyeri, dan mencegah kerusakan lebih lanjut pada sel.
  2. Makan Makanan Dingin: Makanan seperti es krim, yogurt dingin, atau buah-buahan beku dapat memberikan sensasi menenangkan dan membantu mengurangi peradangan.
  3. Hindari Makanan Pedas, Asam, atau Panas: Untuk sementara, hindari makanan yang bisa mengiritasi lebih lanjut, seperti makanan pedas, buah-buahan sitrus (jeruk, lemon), atau makanan/minuman panas lainnya.
  4. Minum Madu atau Kumur Air Garam: Madu dikenal memiliki sifat anti-inflamasi alami yang bisa membantu menyembuhkan. Kumur dengan air garam juga bisa membantu membersihkan area dan mengurangi risiko infeksi.

Biasanya, luka bakar pada lidah akan sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari. Kuncup pengecap memiliki kemampuan regenerasi yang baik. Namun, jika rasa sakitnya tidak kunjung hilang, luka bakar terlihat parah, atau muncul lepuhan besar, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan yang tepat.

#tripvianahagnese

#tips

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun