Mohon tunggu...
Tobari
Tobari Mohon Tunggu... Dosen Pascasarjana bidang Manajemen dan alumni S2 Fak.Psikologi UGM 1998 kekhususan Psikometri.

Berharap diri ini dapat bermanfaat bagi orang lain, berusaha aktif menulis artikel inspiratif. Menjadikan tulisan sebagai sarana pencerahan jiwa, agar hidup tak sekadar berjalan, tetapi bermakna untuk mencari bekal kehidupan kekal di akhirat.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pelajaran dari Burung Tua: Merawat Orang Tua dengan Hati

21 Agustus 2025   06:23 Diperbarui: 21 Agustus 2025   06:49 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar ilustrasi bantuan AI (Dokpri)

Al-Qur'an meletakkan berbuat baik kepada orang tua persis setelah perintah bertauhid.

Allah Subhanahu wa ta'ala menegaskan: jangan sekali pun membentak, apalagi menyakiti; ucapkanlah kata-kata yang mulia, rendahkan sayap kasih, lalu doakan:

"Rabbirhamhuma kama rabbayaani shaghiraa"-"Ya Tuhanku, sayangilah mereka sebagaimana mereka menyayangiku di waktu kecil." (QS. Al-Isra: 24)  

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam menjelaskan urutan prioritas amal yang paling dicintai oleh Allah. Ketika ditanya tentang amalan yang paling utama, beliau menjawab:

"shalat pada waktunya." Kemudian ditanya lagi, beliau menjawab: "berbakti kepada kedua orang tua." Setelah itu beliau menambahkan: "jihad di jalan Allah." (HR. al-Bukhari, No. 527). 

Susunan jawaban ini bukanlah kebetulan, melainkan penegasan bahwa bakti kepada orang tua menempati posisi puncak dalam pengabdian sosial seorang Muslim, setelah ibadah ritual yang paling utama, yakni shalat.

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 

"Ridha Allah tergantung pada ridha kedua orang tua, dan murka Allah tergantung pada murka kedua orang tua." (HR. al-Tirmidzi, No. 1899). 

Hadis ini menegaskan bahwa keridaan Allah kepada seorang hamba sangat erat kaitannya dengan hubungan baiknya kepada orang tua.

Oleh karena itu, berbakti kepada kedua orang tua menjadi jalan utama menuju keridaan Allah, sedangkan menyakiti mereka berarti mendatangkan murka-Nya.

Keteladanan Bakti, dari Doa Uwais hingga Nasehat Ibn 'Umar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun