Mohon tunggu...
Theresia Martini
Theresia Martini Mohon Tunggu... Guru - Pencinta Keheningan

Menyukai segala hal yang baru untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan diri

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tak Luput Sedetik-pun Doa Tulusku Untukmu

28 September 2022   20:21 Diperbarui: 28 September 2022   20:26 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Ilustrasi (c) Pixabay 

Segala perih dan gundah tertahan kini tlah sirna

Berganti dengan rasa penuh haru, tawa dan bangga

Mentari telah berganti begitu cerah bagimu

Secercah senyum kan menghapus segala rindu

Sang kekasih hati pun tak sabar menunggu

Berharap kau pulang dan kembali bersatu

Meski ku tak menyaksikan segala yang kau rasa

Tapi hati kecilku tetap bahagia jika dirimu bahagia

Hanya setitik airmata jatuh sejenak tanpa terasa

Teringat segala cerita kita yang dulu pernah ada

Bahagiamu kini adalah juga bahagiaku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun