"Kaget yah...." Sembari bercanda
"Hmmmmm......"
"Tumben pagi-pagi udah ngapelin"
"Kangen yah..."
"Tau,ko aku emang ngangenin...."
"Tyasssss......."
"Apaaaaa....."
"Aku perlu obat...."
Tyas menempelkan tangan di jidadku
"Gak panas...."
"Bukan aku...."
"Ohh....."
"Kasih obat demam batuk pilek yang manjur yah....."
"Buat cakra?"
"Bukan..."
"Terusss....."
"Tyasss, aku lagi buru-buru...."
"Kenapa gak WhatsApp dulu dari semalem sih, kan biar aku tanyain ke apotekerku biar disiapin kn tinggal diambil say...."
"Gak,sempet Handponeku mati semalem yasss..."
"Aelah sibuk ngapain aja luuu...."
"Tyass....."
"Apotekerku belum datang...."
"Mau diminum sekarang emang ?..."
"Mau aku kirim yas..."
"Kemana? Buat siapa emang?"
"Adaaa..."
"Yaudah nanti aku yang nganterin, kamu berangkat aja sanah...."
"Tyas...."
"Gampang raaa....."
Yahh orang-orang memanggilanku Rara namaku Ranu Lintang Alam
"Bukan kekantor yas, buat temenku lagi sakit gak sempet kedokter...."
"Ouh gtuuuuu, siapa ra?..." Tyas mulai penasaran
"Adaaa...."
Tiba-tiba hand phone ku berbunyi
"Iya,pa selamat pagi..."
"Jangan telat yah ra..."
"Sebentar lagi saya sampai ko pa...."
"Oke, ditunggu..."
"Baik pa...."
Panggilan selesai
"Yaudah sanah gihhh berangkat nanti kamu kirim alamatnya ajah, biar aku yang paketin okeh...."
"Beneran?....."
"Raraaaaa......"
"Maaciwwwww tyasss....." Sambil kupeluk tyas
"Hati-hati raaa...."
"byeee....."
"Kabari Kalau sudah sampai yah? Jangan lupa kirim alamatnya...."
"Okay...."
Aku bergegas berangkat kekantor
*
*
*
*
*