Mohon tunggu...
Temonsky
Temonsky Mohon Tunggu... Orang Senang

Semua hal-hal baik.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Rekonsiliasi Nasional, Keberanian Prabowo Menjaga Marwah Hukum dan Persatuan Bangsa

1 Agustus 2025   18:38 Diperbarui: 1 Agustus 2025   18:38 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.kompasiana.com/temoninthesky0927/dashboard/write

Ini adalah bukti nyata bahwa Prabowo bukan hanya memimpin secara administratif, tetapi juga secara moral. Ia bersedia mengambil resiko demi mengoreksi kekeliruan sistematik yang sudah terlalu lama terjadi dalam praktik penegakan hukum di negeri ini.

Bangsa yang Memaafkan adalah Bangsa yang Maju

Abolisi dan amnesti tentu bukan penghapusan jejak kesalahan. Ini adalah pengakuan bahwa masa depan Indonesia akan lebih baik bila dibangun di atas pengampunan, rekonsiliasi, dan persatuan, bukan balas dendam. Indonesia terlalu besar untuk dikecilkan oleh konflik elite dan ego sektoral.

Bangsa yang besar bukan hanya yang mampu menang, tapi yang mampu memaafkan dan merangkul. Dan Prabowo sedang membawa kita ke arah itu.

Saatnya Rakyat Mendukung

Langkah rekonsiliatif ini adalah bagian dari upaya membangun Indonesia yang lebih adil, damai, dan bermartabat. Keputusan ini tidak populer di semua kalangan, tetapi sejarah selalu berpihak pada mereka yang berani mengambil keputusan benar, bukan keputusan nyaman.

Mari kita sambut era baru ini dengan jiwa besar dan pikiran terbuka. Mari dukung Presiden Prabowo Subianto dalam misinya memulihkan keadilan, menyatukan bangsa, dan membangun Indonesia yang sungguh-sungguh merdeka, merdeka dari dendam, dari kebencian, dan dari politik balas-membalas.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun