Mohon tunggu...
Taufiq Sentana
Taufiq Sentana Mohon Tunggu... Guru - Pendidikan dan sosial budaya
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pendidikan Islam. peneliti independen studi sosial-budaya dan kreativitas.menetap di Aceh Barat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pikiran Kecil

10 Oktober 2021   14:14 Diperbarui: 10 Oktober 2021   14:24 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pikiran Kecil

Pikiran kecil menghasilkan sesuatu yang kecil, begitu kata orang besar.
sesekali, pikiran kecil mungkin diperlukan agar sang diri tahu bahwa pikiran bukan milik sendiri.pikiran itu dimiliki" kehidupan, digenggam oleh yang Maha Ada dan Hidup. dan  kesadaran menyalakan pilihan pilihan. kesadaran itu yang membawa ke pikiran besar dan kecil.

Pikiran besar tak akan muncul bila ia tak menyadari hakikat pikiran kecil. apakah pikiran kecil akan selalu kalah? apakah pikiran besar akan selalu berjaya dan dicatat sejarah.

Pikiran mungkin kecil dalam sebutan dan tanggapan realitas luar, bisa saja pikiran kecil itu jadi selaksa gelombang yang mengangkasa bagai sayap sayap yang merdeka penuh penerimaan,  dalam keikhlasannya yang sempurna.

Anggap saja pikiran kecil berperan menyederhanakan pikiran besar. selama pikiran kecil itu bukan pikiran yang liar-menyesatkan. sebab, pikiran besarpun berpotensi  liar dan menyesatkan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun