Mohon tunggu...
Taufik Hidayat
Taufik Hidayat Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi

Hanya pemuda yang ingin punya karya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Suara Bianglala

24 Januari 2023   06:32 Diperbarui: 24 Januari 2023   06:49 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pita suara di pagi gelap gulita
Lembut bagai bianglala
Berdesing bak halilintar menyapa
Pagi indah saat mata terbuka.

Sapamu dengan suara bianglala
Hatiku tersenyum bersama jari-jemari
Menari di atas telapak kaki
Aku lihat senyum bersama mentari.

Sajadah sejak tadi bersamamu
Mengajak bersujud tanpa ragu
Hati berbisik dengan burung itu
Merintih pelan gumpalan darah beku.

Lagi-lagi suara bianglala terdengar nyaring
Berdesing tepat di telingaku tak asing
Merdu menyapa ranting kering
Membantu angin menembus dinding.

Aku lihat mata itu benar-benar berbinar
Aku hayati wajah tampak segar
Berjalan mataku menembus pagar-pagar
Jiwa penuh api yang membakar.


Wajah itu, yang menemani suara
Indah bianglala, menyapa bahagia
Merasuk ruang lorong waktu
Dimana, aku bersandar dari nyenyak tidurku.


Terima kasih sahabat
Kau bangunkan aku diwaktu sholat
Kala tali penjahat semakin menjerat
Saat diriku tengah terlelap.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun