"Insha Allah ga nyampe jam 7.30, neng. Makasih pengertiannya ya, neng. Hati-hati nanti pulangnya. Kalo neng ga lupa, kabarin akang kalo udah di rumah ya" Jawab Jaka penuh perhatian untuk menepis rasa bersalahnya karena tidak bisa menjemput, atau karena malah menulis surat yang hanya akan dia simpan sendiri.
"Iya, kang. Akang juga jangan terlalu maksain, ya. Beres ga beres pulang aja jam 7.30 nanti ya"
"Iya, neng. Makasih. Assalamualaikum" Jawab Jaka menutup telepon.
"Waalaikumsalam" Jawab Dyah dengan suara lembut.
Selepas Isya di kantor Jaka pun pulang kendati pekerjaan editing novelnya belum selesai, masih 50 halaman. "Gapapa lah, begadang aja nanti malem" bisiknya pelan. Membereskan meja dan menuju parkiran. Pulang.