Menyisakan genangan seduÂ
Dalam gundukan tanah yang menghitamÂ
Hujan ...
Hantarkan dinginnya angin
Hingga menusuk ke pori-poriÂ
Melagukan nyanyian lara hatiÂ
Terbersit tanya di antara sepi
Di mana kau sembunyikan mentari? Kemilaunya masih genap kudambaÂ
Suguhi hangat di peraduan hampaÂ
Hujan ...
Bawalah musim ini berlaluÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!