Dalam sebuah surat terbuka, Michael Wenas, seorang penyintas dugaan pencemaran nama baik, eksploitasi seksual, dan keterlibatan kriminal global [...]
SURAT TERBUKA UNTUK PRESIDEN REPUBLIK INDONESIALampiran : 17 berkasHal : Dugaan Kecurangan dalam Prose
Paus Fransiskus meninggal dunia, umat merindukan kehadirannya di Indonesia. Bisakah KWI menghadirkan kembali paus dengan segala nilai hidupnya?
Mari kita mengurangi dan berhenti menormalisasikan adanya pebullyan yang terjadi di lingkungan sekitae kita
KepadaMereka yang suka mem-bully orang lain yang berbeda pendapat dengannyaHalo, apa kabar kalian semua?Kita hidup di dunia yang penuh warna. Ada bany
Kita harus perhatian etika dalam penulisan surat pribadi meskipun surat pribadi tidak se formal surat resmi agar terlihat efektif dan sopan
Kontroversi pengeras suara
Anak Baru Gede jatuh cinta, penasaran soal seks dan pacaran? Adakah solusi bagi kami para orang tua?
Untuk Red Bull, Bantulah Sergio Perez menang di rumah sendiri.
Kritik pedas untuk mahasiswa yang hobinya tiap menit rebahan
Sedemikian parahkah kondisi kekeluargaan di lingkungan kita sehingga ketidakpuasan dengan Ketua RW harus ditempuh dengan jalan “Mosi Tidak Percaya”?
Terkadang menurut kita sudah halal eh ternyata malah salah
Teruntuk para guru, kesehatan mental siswa juga harus diperhatikan. Kita nggak bisa menerima tuntutan belajar yang melebihi batas kemampuan kita
Jika Pemerintah Daerah melihat pendidikan, maka harapan saya lihatlah secara keseluruhan (umum) dan bukan dengan kepentingan tertentu.
Bapak Presiden Joko Widodo Yang TerhormatDua hari lagi dan untuk kali kedua Bapak akan mengangkat sumpah dan janji sebagai Presiden Republik Ind
Sebelumnya surat ini ditujukan bukan untuk menghina ataupun menyudutkan pihak manapun. Surat ini juga bukan merupakan hoax Anda bisa melakukan cross c
Saya tidak mampu mengkhususkan surat ini kepada kaum tertentu. Misalnya, hanya kepada penulis di Kompasiana, pembaca setia Kompasiana yang biasanya ju
Hampir tiap hari saya melihat anda memilah sampah. Karena, hampir tiap hari juga saya melewati TPA (Tempat Pembuangan Sampah) Monang Maning Denpasar i
Dear Mas Nurulloh COO Kompasiana,Boleh kan Kompasianer cantik ini menyampaikan aspirasi lewat surat terbuka ini? Nah, biar nggak tegang, coba Mas Nuru