konsep-konsep seperti mikroservis, distributed systems, cloud computing, NoSQL, message queues
Pengantar DevOps: Integrasi antara Pengembangan dan Operasi
Dalam dua dekade terakhir, dunia rekayasa perangkat lunak mengalami revolusi senyap namun berdampak besar.
Di era digital saat ini, perusahaan teknologi berpacu untuk merilis produk lebih cepat, lebih stabil, dan lebih responsif terhadap perubahan.
CI/CD bukan hanya alat, tapi budaya. Artikel ini mengupas tantangan, solusi, dan masa depan integrasi berkelanjutan.
Proyek software bisa gagal karena lebih dari 500 faktor tersembunyi! Apa saja penyebab dan rahasianya?
DevOps dan Agile bukan lagi opsi, tapi keharusan. Simak bagaimana HAVELSAN memangkas waktu rilis drastis dan meningkatkan kualitas perangkat lunak.
Strategi manajemen rekayasa perangkat lunak modern wajib dikuasai untuk hasil proyek teknologi yang efisien dan berkualitas.
CI/CD bukan sekadar otomatisasi—ini tentang revolusi pengembangan software cepat, aman, dan andal dalam dunia serba instan saat ini.
Dalam beberapa dekade terakhir, dunia rekayasa perangkat lunak telah mengalami revolusi besar-besaran
Penelitian mutakhir ungkap 500+ faktor sukses dan gagal proyek perangkat lunak. Apa saja? Temukan kuncinya dalam praktik profesional!
Enterprise Architecture berkontribusi signifikan terhadap Software Engineering, terutama pada fase desain, manajemen, dan metodologi rekayasa.
Test Case Otomatis Rusak? Jangan Dibuang Dulu!
CI/CD: Revolusi senyap di balik cepatnya rilis aplikasi. Otomatis, cepat, tapi penuh tantangan! Simak ulasannya di sini.
Utang teknis tak kasatmata, tapi dampaknya nyata. Waspadai sebelum sistem perangkat lunak Anda runtuh pelan-pelan!
Kenali strategi dan alat kunci dalam manajemen konfigurasi perangkat lunak lewat studi pemetaan sistematis terbaru!
Git membantu, tapi tak menyihir. SCM butuh disiplin, alat tepat, dan dokumentasi rapi!
Bug kecil bisa jadi bom waktu. Maintenance bukan sekadar perbaikan, tapi penjaga keberlanjutan sistem.
Otomasi operasional bukan hanya efisiensi—ini tentang keandalan, mitigasi risiko, dan masa depan software.
Ini mempertegas bahwa adopsi DevOps sejati bukanlah proyek teknologi, melainkan perjalanan organisasi.
