Yuk cek puisi yang berjudul "Senandung Angin di Bukit Telepati" pada artikel berikut ini!
Obat segala penyakit, sebutan tepat untuk Tolak Angin yang kini tidak seperti namanya, hanya obati sakit angin. Bagaimana caranya? Simak Artikelnya!
Di atas sana, di ladang awanSenyummu membelai matahari yang maluAngin berbisik memperdengarkanBahwa senyummu meruntuhkan langit yang biru.
Kedatangannya yang tak di sangka-sangka dianggap sebagai kesedihan, ternyata adalah sebuah kebahagiaan bagi kekasihnya.
Sekalut apa pun hidup yang telah dilalui, telah dilampaui dengan selamat. Hiduplah pada saat ini dengan penuh kegembiraan!
Yuk cek puisi yang berjudul "Angin Laut" pada artikel berikut ini!
Yuk cek puisi yang berjudul "Keindahan Sawah" pada artikel berikut ini!
Yuk cek puisi yang berjudul "Melodi Angin" pada artikel berikut ini!
Yuk cek puisi yang berjudul "Tarian Angin" pada artikel berikut ini!
Keluasan hatimu yang selalu ikhlas menerima segala keadaan menjadi rezeki bagi setiap yang ada disekelilingmu.
Yuk cek puisi yang berjudul "Tarian Daun" pada artikel berikut ini!
Memaafkan adalah sebuah kebebasan untuk memilih kedamaian hati. Terkesan egois. Tetapi itulah yang terjadi!
Telah kusiapkan rencana kunjungan itu. Dalam angan, seperti gelap yang merindukan bulan. Ya! Harapan itu cukup besar.
Puisi "Angin Bernyanyi" karya yang ditulis tahun 2021
Jika bukan karena kerinduan itu...Tak mungkin kubuka lagi lembar halaman buku kehidupan itu...Tentang surat dari Bapak untukku di masa lampau...
Angin berubahlah, pagi menyegarkan. Wajah berseri, angin merayu lembut. Kini kau, bukan lagi seperti angin.
Dalam alur puisi yang mengalun, dunia terbentang luas menanti untuk dijelajahi oleh jiwa yang haus akan keindahan dan misteri.
rindumu membentuk rinai di mataku, yang dulunya kita tanam melalui bulan, dan rindu menjadi satu setelah kita disatukan
Dan anginpun Seperti enggan berhembus Tak seperti janji lalu
Angjn malam serjng menghantar kerinduan kita akan masa itu