Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kuliah Ditemani Mie Goreng Bikin Semangat, Betulkah?

9 Januari 2020   11:36 Diperbarui: 9 Januari 2020   17:17 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kuliah atau belajar buat sebagian orang membosankan. Bahkan tidak sedikit mahasiswa yang telat lulus karena malas kuliah. Apalagi di musim hujan alias musim banjir, Kuliah makin terasa berat. Kuliah seringkali dianggap kegiatan yang membebani, bahkan menakutkan. Apalagi bagi mahasiswa program Doktor S3, bisa jadi mengerikan.

Kata kawan saya, kuliah jangan terlalu serius-serius. Bila perlu kuliah sambil makan mie goreng. Karena mie goreng bisa menambah “daya serap” saat kuliah. Kawan saya lagi yang bilang, makanya kuliah perlu variasi. Diantaranya sambil makan mie goreng di kelas. Kuliah jadi terasa lebih menyenangkan walau tetap serius. Mungkin itu bagian dari “merdeka belajar”.


Siapapun bisa merasakan. Semangat kuliah itu sama sekali tidak mudah. Makanya banyak mahasiswa yang telat lulusnya. Karena gagal menjaga semangat kuliah. Bahkan kuliah tidak dibikin senang. Akhirnya, kuliah malah jadi beban. Tapi tidak demikian halnya dengan mahasiswa S3 Program Doktor Manajemen Pendidikan (MP) Pascasarjana Universitas Pakuan (Unpak) Bogor. Khususnya kelas 2018 KS 2, saat mengikuti kuliah “Analisis Kebijakan Publik” dari Prof. Dr. Didik Notosudjono, M.Sc. (Kamis, 9/1/20) sungguh semangatnya luar biasa. Akibat ditemani mie goreng saat kuliah..

Selain fokus kuliah, mahasiswa S3 MP Unpak ini pun menjalaninya dengan rileks.
Seperti sedang merealisasikan “merdeka belajar” alias belajar dengan senang. Karena memang, mahasiswa harus menjaga ritme kuliah agar tetap senang ke kampus, senang kuliah. Karena kuliah adalah proses untuk membentuk sikap, bukan hanya kognitif semata.

 

Kenapa mie goreng? 

Kata kawan saya lagi, mie goreng termasuk pelengkap asupan nutrisi, di samping menjadi sumber energi selain nasi. Maka saat kuliah, mie goreng bisa menunjang kinerja tubuh untuk fokus kuliah. Mie goreng pun tergolong makanan instan; praktis lagi mengenyangkan. Tapi wajib diingat, hidup tidak boleh instan. Biarkan mie saja yang instan. Karena segala sesuatu yang instan pasti ada efek buruknya di kemudian hari, iya gak?

Tetap semangat kuliah, kira-kira itulah spirit yang merasuki 24 mahasiswa S3 MP Unpak yang menempuh kuliah di semester akhir. Sebentar lagi akan mempersiapkan penulisan disertasi. Sehingga target untuk menjadi Doktor pada tahun 2021 bisa terealisasi.

Merdeka belajar bisa jadi merdeka kuliah. Termasuk merdeka dalam pikiran dan mentalitas mahasiswa. Seperti yang dialami mahasiswa S3 MP Unpak kelas 2018 KS2. Untuk tetap menjaga suasana kuliah yang cocok dengan gaya diri sendiri. Tanpa perlu direkayasa. Agar ilmu lebih mudah terserap. Sehingga, mahasiswa tidak merasa terbebani saat kuliah.

Karena bagi mahasiswa, di manapun, kuliah itu bukan untuk meraih gelar. Tapi kuliah untuk memperbaiki diri. Untuk menuju kualiast hidup yang lebih baik di waktu yang tersisa. Maka tetaplah merdeka dalam belajar. Agar tiap mahasiswa mampu tampil apa adanya bukan ada apanya.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun