Mohon tunggu...
Suyono Apol
Suyono Apol Mohon Tunggu... Insinyur - Wiraswasta

Membaca tanpa menulis ibarat makan tanpa produktif.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

[Sherlock Holmes] Kasus Notif yang Hilang

26 Januari 2016   12:59 Diperbarui: 27 Desember 2016   19:23 553
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kami menemui sekretaris presdir. Isi baris terakhir di buku tamu di situ membuatku terkejut karena ternyata wanita berkulit susu yang namanya disebut-sebut Holmes itu setahuku berusia sekitar 43-48 tahun. Tapi hal itu tidak mengejutkan Holmes. Ia cuek saja.

"Hai Tuan Holmes dan Dokter Watson, silakan duduk," sambut Kihono sambil menyingkirkan beberapa item dari mejanya.

"Rupanya Anda memiliki keris yang bagus," sergah Holmes yang membuat Kihono terkejut karena tidak ada keris yang terlihat di ruang itu.

"Begini," jelas Holmes, "Anda terlihat masih mengantuk karena belum sempat pulang setelah tugas malam. Tadi malam kan malam satu Suro, dan kulihat ada ember berisi air kembang di pojok situ yang habis digunakan untuk memandikan keris."

"Ha ha ha. Tuan Holmes bisa saja. Sebetulnya cuma keris biasa, warisan dari orang tua."

"Dan pasti Anda adalah seorang pemain catur."


"Lho koq tahu? Padahal ruangan ini sudah saya buat steril dari segala sesuatu yang beraroma catur."

"Tadi ketika memindahkan beberapa item di meja ini, Anda memegangnya seperti menggerakkan buah catur."

Waktu berlalu, tapi belum menyentuh kasus. Dasar gemblung.

* * *

"Janggal!" Holmes setengah memekik melihat gambar penulis di halaman satu bagian atas kiri dari koran yang terletak di atas meja di hadapannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun