Meskipun acara sahur bersama hanya dilaksanakan satu atau dua kali dalam bulan Ramadan, kesan yang ditinggalkan akan sangat mendalam.
Suasana dini hari yang biasanya digunakan untuk beristirahat ternyata dapat dimanfaatkan untuk berkumpul bersama keluarga trah.
Kesimpulan
Bulan Ramadan bukan alasan untuk malas kerja di kantor karena mengantuk. Bulan Ramadan bukan alasan untuk meninggalkan keluarga karena sibuk kerja lembur di kantor. Bulan Ramadan bukan pula alasan untuk tidak dapat beribadah secara maksimal karena pekerjaan kantor menumpuk.
Manajemen waktu yang diperlukan. Pekerjaan kantor dapat dilakukan sesuai target. Ibadah pribadi dapat dilakukan dengan optimal. Demikian pula, keluarga tidak terabaikan asal mematuhi komitmen bersama.
Semua aktivitas dapat berjalan seimbang: pekerjaan kantor beres, ibadah pribadi sesuai target, dan keluarga tidak terabaikan. Pengelolaan waktu harus cermat.
Â
Penajam Paser Utara, 23 Maret 2024