Mohon tunggu...
Sri Rahayu
Sri Rahayu Mohon Tunggu... Menyukai literasi

Terus berbuat kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Selepas hujan sore hari

14 April 2025   14:56 Diperbarui: 14 April 2025   14:56 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selepas hujan sore

Jejak air hujan masih basahi jendela kaca
Petrichor tak lagi menyapa
Jalanan basah bersama temaramnya
Senja berembun sisakan luka

Dedaunan sisakan tangis pilu
Tanpa suara dalam diam membisu
Mentari bersembunyi di balik mega
Dingin tanpa pancaran cahaya

Sore selepas hujan begitu senyap
Apakah harus ada jeda atas harap
Aku masih duduk dibalik jendela
Menatap buana yang kian berduka

Kini hujan telah usai
Kuatkan kaki berjalan melawan badai
Hadapi kerasnya karang kehidupan
Bulatkan tekat mencapai tujuan

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun