Mohon tunggu...
Sri Rahayu
Sri Rahayu Mohon Tunggu... Lainnya - Menyukai literasi

Seorang ibu rumah tangga

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Gugur Sebuah Daun

13 Agustus 2022   23:39 Diperbarui: 13 Agustus 2022   23:46 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Awan gelap menyelimuti jiwa renta
Kali ini tak kuasa kutahan rasa
Salahkah angin jika sebuah daun gugur
Kesedihanku sungguh tak terukur

Padam lagi sebuah pelita
Limbung pandangan tak terlalu nyata
Tak bisa lagi kuputar waktu
Tuk luapkan sedikit egoku

Betapa inginku pasang kembali kedahan
Apalah daya angin bawa terbang makin jauh
Cari tempat indah tuk terjahuh
Dipangkuan bumi yang penuh peluh

Kubisikkan pesan pada angin
Bawalah daun itu ke dalam kesempurnaan
Agar tak menyesal pohon
Telah semaikan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun