Gelandang
Sementara untuk posisi sektor tengah, nama Rachmat Irianto telah mengunci satu tempat untuk mengisi posisi gelandang bertahan. Rachmat Irianto tampil sangat impresif di Piala AFF 2020 kemarin, sehingga ia merupakan pilihan utama Coach STY. Salah satu kelebihan Rachmat Irianto adalah mampu meredam agresivitas serangan lawan.
Lalu siapa pasangan yang tepat untuk menemani Rachmat Irianto di lini tengah. Nama Luthfi Kamal bisa dikedepankan, pemain asal Barito Putera ini memiliki catatan bermain sangat impresif di BRI Liga 1 2021.
Sebagai gelandang bertahan, Luthfi Kamal hanya absen sekali selama kompetisi BRI Liga 1 2021 bersama klub Barito Putera, hal itu dikarenakan ia mendapatkan akumulasi kartu kuning. Ini menandakan betapa pentingnya peran Luhfi Kamal di lini tengah Barito Putera.
Sedangkan satu pos tersisa di lini tengah, layak diberikan kepada gelandang serang milik Persebaya Surabaya, Marselino Ferdinan. Pemain yang saat ini menjadi buah bibir dikalangan fans sepakbola tanah air, usai bermain gemilang bersama Persebaya dalam dua laga terakhir saat melawan Bali United dan TIRA Persikabo.
Dalam dua laga tersebut, Marselino Ferdinan mencetak satu gol dan memberikan dua assist, untuk kemenangan Persebaya.
Meskipun baru berusia 17 tahun, Marselino Ferdinan telah mendapatkan kepercayaan dari Pelatih Persebaya, Coach Aji Santoso untuk mengawal lini tengah dan bermain sebagai otak serangan Persebaya. Secara keseluruhan Marselino Ferdinan telah bermain sebanyak 13 pertandingan dan menciptakan tiga gol serta membukukan lima assists untuk Persebaya musim ini.
Penyerang
Untuk pos lini serang, Coach STY Â telah punya dua nama yang pantas masuk sebagai pemain inti. Dengan menggunakan skema 3 pemain depan, nama Ramai Rumakiek dan Hanis Saghara telah menyegel tempat di lini serang Timnas U-23.
Pengalaman saat bermain di Piala AFF 2020, memberi nilai lebih bagi Ramai Rumakiek dan Hanis Saghara. Meskipun Hanis Saghara bukan pilihan pertama Coach STY di Piala AFF 2020, namun ketika ia dimasukkan di babak kedua sebagai pemain pengganti, Hanis Saghara mampu tampil sebagai pendobrak lini serang Indonesia.
Nama Ramai Rumakiek tidak perlu diragukan lagi, pemain asal Persipura Jayapura ini tampil sangat impresif di Piala AFF 2020, ia mampu menciptakan satu gol ke gawang Kamboja. Meskipun baru berusia 19 tahu, Ramai Rumakiek tampil penuh percaya diri dan tidak gugup di lapangan, ia mampu berkolaborasi dengan pemain lainnya untuk mengobrak-abrik pertahanan lawan.
