Mohon tunggu...
Solkot namora
Solkot namora Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Seorang penulis amatir yang mencoba tidak makan batu

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tinjauan Kritis atas Korelasi Teknologi dan Perang: Dapatkah Menjadi Sumber Perdamaian?

3 Desember 2021   02:06 Diperbarui: 11 Maret 2024   02:38 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejarah Perkembangan Teknologi

Dunia pada saat ini telah memasuki babak yang sudah modern, dulu manusia mengalami keterbatasan dalam ranah aktivitas dikarenakan belum terciptanya suatu pembaruan terhadap segala hal yang memudahkan aktivitas, kemudahan itu tercipta sejak adanya teknologi, teknologi pada saat ini telah berkembang sangat pesat, teknologi yang dahulunya ditemukan dengan cara yang tidak sengaja seperti yang telah ditemukan di danau Turkana di Kenya sekitar 3,3 juta tahun yang lalu, di danau tersebut ditemukan sebuah batu runcing dan batu besar yang tidak berbentuk, batu runcing pada saat itu digunakan sebagai pisau dan batu besar tak berbentuk digunakan sebagai palu, seperti juga ditemukannya api sekitar 1 juta tahun yang lalu, yang mana api tersebut diperkirakan dari nenek moyang terdahulu yaitu homo sapiens, terlihat juga pada gua-gua yang pernah ditinggali kaum homo erectus sekitar 1,5 juta tahun yang lalu. 

Selanjutnya diikuti oleh revolusi neolitik yang terjadi pada 20.000 hingga 15.000 tahun yang lalu, yang mana pada masa ini ditemukan kondisi dimana manusia sudah mendapatkan makanan dengan cara berburu dan bertani, orang-orang pada zaman ini sudah berkumpul dalam jumlah kelompok yang besar, selain itu orang-orang juga sudah mengenal bagaimana berpakaian dengan pakaian tenunan (Reditya, 2021). 

Dari sini lahirlah ide dan gagasan manusia yang berpikir bahwa guna memudahkan suatu pekerjaan yang berat maka bisa menjadikan alat bantu sebagai jalan mempermudahnya, pikiran inilah yang terus dibawa sehingga manusia terus menjadikan konsep inventif sebagai pedoman hidup, Acuan berpikir manusia untuk mempermudah segala hal menjadikan manusia terus melakukan inovasi dalam perkembangannya. 

Berbagai penemuan telah ditemukan oleh manusia, yang lain dan tak bukan adalah mempermudah manusia untuk mengakses banyak hal seperti penemuan komputer, internet, senjata, kecerdasan artificial membuat dunia semakin banyak mengalami perubahan.

Sejarah Perang

Istilah dari kata perang pada dasarnya berasal dari kata jerman kuno yaitu "werran", werran ini memiliki arti membingungkan atau hal yang menyebabkan kebingungan, perang dalam pemaknaannya biasanya dimaknai sebagai kondisi dimana terjadi perseteruan senjata yang didasari oleh beragam kepentingan, perang biasanya dinyatakan secara terbuka oleh para entitas politik. 

Dituliskan didalam buku on war yang ditulis oleh analis militer yaitu Prusia Carl Von Clausewitz, ia menyebutkan bahwa perang diadakan oleh entitas politik negara, perang ditujukan untuk menyelesaikan sengketa politik atau teritorial. Dapat dilihat melalui sejarah kuno yang dimulai dari zaman Mesopotamia, yang mana pada zaman ini Sargon Agung Akad merupakan pemimpin dari kekaisaran Akkadia, dalam hal ini ia telah memimpin antara 2334-2279 SM, berhasil menyatukan sebagian wilayah Elam (Irian Barat), Anatolia(Turki), Suriah dan Sumeria(Mesopotamia Selatan). 

Kekaisaran ini sebagai kekaisaran pertama yang mempunyai entitas politik yang besar, meskipun telah menyatukan banyak wilayah kedalam kekaisarannya tetapi perang tetap saja ada untuk meredam pemberontakan dan menghalau penjajah. Pada Dinasti Zou di Tiongkok juga dalam memperoleh kekuasaan dilalui melalui pertempuran yang terjadi pada tahun 1046 SM dan konflik yang terjadi pada tahun 476-221. Dapat dilihat bahwa memang dari zaman dahulu guna menyelesaikan suatu konflik kekuasaan dan teritorial melakukan perang untuk menyelesaikannya.

Korelasi Antara Teknologi dan Perang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun